UIN Siber Cirebon (Jambi) – Mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam (BKI), Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam, Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon, yang dikenal sebagai Cyber Islamic University (CIU), Abdul Fikri, mencatatkan prestasi gemilang dalam Seminar Internasional dan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Internasional yang diselenggarakan di UIN Sultan Thaha Saifuddin (STS) Jambi pada 20-22 November 2024.
Dalam acara bergengsi yang mengangkat tema “Meningkatkan Kesadaran dan Pengetahuan Global tentang Cyberbullying”, Abdul Fikri berhasil memborong tiga penghargaan prestisius di berbagai kategori, menjadikannya salah satu peserta paling bersinar dalam ajang ini.
Seminar internasional ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai universitas di dalam dan luar negeri. Acara ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman, terutama di kalangan remaja dan generasi milenial, mengenai isu-isu global seperti cyberbullying yang kini menjadi perhatian serius di era digital.
Abdul Fikri tidak hanya tampil sebagai peserta aktif, tetapi juga memukau dewan juri dan peserta lain dengan ide-ide segar serta kreativitasnya dalam berbagai kompetisi.
- Juara II Karya Tulis Ilmiah (KTI) Internasional
Abdul Fikri menyajikan sebuah makalah ilmiah yang membahas secara mendalam tentang tantangan dan solusi menghadapi cyberbullying di era digital, dengan fokus pada generasi muda.
- Juara II Public Opinion Writing
Dalam kategori ini, Abdul menyusun sebuah esai dengan judul “Cyberbullying: Dampak dan Solusi Nyata”. Karyanya menonjol karena mengupas dampak buruk cyberbullying secara kritis dan memberikan rekomendasi praktis untuk mengatasinya.
- Juara II Desain Poster Bertema Cyberbullying
Poster yang dirancang Abdul berhasil menarik perhatian dengan kombinasi visual yang estetis dan pesan yang kuat. Karya ini mampu menyampaikan pesan anti-cyberbullying dengan cara yang efektif dan menginspirasi audiens global.
Prestasi Abdul Fikri tidak hanya menjadi kebanggaan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, tetapi juga memberikan motivasi kepada mahasiswa lainnya untuk berkiprah di level internasional. Dalam sambutannya setelah menerima penghargaan, Abdul Fikri menyampaikan rasa syukur dan harapannya.
“Semoga prestasi ini menjadi langkah awal untuk terus berkontribusi dalam isu-isu sosial, khususnya yang terkait dengan remaja dan era digital. Cyberbullying bukan hanya masalah individu, tapi tanggung jawab kita semua,” ujarnya.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. Hajam, M.Ag., mengapresiasi pencapaian Abdul Fikri. “Abdul adalah contoh nyata mahasiswa UIN Siber yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga mampu memberikan dampak di tingkat internasional. Kami bangga dan akan terus mendukung mahasiswa untuk mengembangkan potensinya,” ungkapnya.
Selain seminar dan kompetisi, acara ini juga diisi dengan program pengabdian masyarakat internasional yang melibatkan mahasiswa dalam aktivitas edukasi untuk meningkatkan kesadaran tentang cyberbullying di kalangan pelajar sekolah setempat.
Seminar Internasional dan PkM Internasional ini menegaskan pentingnya kolaborasi lintas negara dalam menghadapi isu-isu sosial global. Keberhasilan Abdul Fikri menjadi bukti bahwa mahasiswa Indonesia, khususnya dari UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, siap bersaing dan memberikan kontribusi nyata di kancah internasional.