Andi Ramadlan Mahasiswa Ekonomi Syariah FEBI UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Raih Prestasi Internasional di Ajang Global Youth Innovation Summit 2025: “Wujud Nyata Mahasiswa UIN Siber Berdaya Saing Global”

UIN Siber Cirebon (Singapura–Malaysia) — Mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Andi Ramadlan, sukses menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional. Ia meraih tiga penghargaan bergengsi sekaligus dalam ajang Global Youth Innovation Summit (GYIS) Batch 11 Tahun 2025, yang diselenggarakan secara offline di dua negara, yaitu Singapura dan Malaysia, pada 12–16 Oktober 2025.

Ajang bergengsi ini diselenggarakan oleh Pemuda Mendunia bekerja sama dengan International Islamic University Malaysia (IIUM), National University of Singapore (NUS), dan University of Malaya (UM). Kegiatan GYIS 2025 merupakan program short student exchange dan project presentation berbasis Sustainable Development Goals (SDGs) yang diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai negara, termasuk Indonesia, Singapura, dan Inggris.

Dalam kompetisi tersebut, Andi Ramadlan berhasil meraih 1st Place – Best SDGs Project Presentation, 2nd Place – Best Team, dan 3rd Place – Most Inspirational Leader. Prestasi ini menunjukkan kemampuan mahasiswa UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon untuk bersaing secara global, sekaligus memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan inovasi berkelanjutan di tingkat internasional.

Dalam proyek yang dipresentasikannya, Andi mengangkat inovasi platform digital berbasis edukasi dan pemberdayaan karier bagi pelajar dan mahasiswa — sebuah gagasan yang dinilai relevan dengan misi SDGs dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesempatan kerja yang inklusif.

“Saya ingin menghadirkan inovasi yang berdampak langsung pada masyarakat. Melalui ajang ini, saya belajar bahwa inovasi harus berakar pada kebutuhan sosial dan membawa perubahan nyata,” ujar Andi Ramadlan.

Selama kegiatan berlangsung, para peserta mendapatkan pembinaan dan pendampingan langsung dari mentor serta dewan juri IIUM Malaysia yang berkompeten dalam bidang inovasi dan keberlanjutan. Selain sesi presentasi proyek, peserta juga mengikuti kuliah umum dan diskusi interaktif di NUS Singapura dan University of Malaya (UM) Malaysia, yang membuka wawasan global mengenai pentingnya kolaborasi lintas negara dalam pembangunan berkelanjutan.

Dekan FEBI UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Dr. H. Didi Sukardi, S.H., M.H., turut menyampaikan apresiasi atas capaian tersebut.

“Prestasi Andi Ramadlan membuktikan bahwa mahasiswa UIN Siber mampu menjadi duta inovasi global. Ini adalah bukti nyata bahwa pendidikan berbasis digital dan nilai Islam dapat melahirkan generasi muda yang unggul, kreatif, dan berdampak internasional,” ungkapnya.

Kegiatan Global Youth Innovation Summit 2025 bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga wadah pembelajaran global dan pertukaran ide bagi generasi muda dunia untuk mencari solusi atas tantangan keberlanjutan.

Dengan torehan prestasi ini, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon kembali menegaskan eksistensinya sebagai kampus berkelas dunia yang melahirkan mahasiswa berdaya saing global, berjiwa inovatif, dan berkomitmen pada pembangunan berkelanjutan sesuai semangat Sustainable Development Goals (SDGs).

“Menjadi bagian dari ajang ini mengajarkan saya arti kolaborasi lintas negara dan pentingnya peran pemuda dalam membangun masa depan yang lebih baik,” tutup Andi Ramadlan penuh semangat.