IAIN Cirebon – Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Saling Bertukar Pengalaman dan Pengetahuan. Dalam upaya memperkaya wawasan dan menggalang sinergi antarlembaga pendidikan, Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) dari UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten mengadakan kunjungan yang membawa nilai besar ke Institut Agama Islam Negeri Syekh Nurjati Cirebon.
Pada Selasa (28/11/2023), delegasi dari PIAUD UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten yang dipimpin oleh Muhiyatul Huliyah, S.Sos.I, M.Pd dan Wulan Fauziah, M.Pd., tiba di Institut Agama Islam Negeri Syekh Nurjati Cirebon. Mereka mengikuti serangkaian kegiatan bench marking dan visiting lecture terkait mata kuliah Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini serta Media Pembelajaran Anak Usia Dini.
Menurut Jazariyah, M.Pd, Ketua Jurusan PIAUD FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon, menuturkan, “Kunjungan ini menjadi momen berharga dalam pembagian pengetahuan dan pengalaman antara kedua program studi yang memiliki fokus pada pendidikan anak usia dini. “.tutur Jazariyah.
“Teman-teman dari UIN Banten telah memberi kami pengalaman yang luar biasa dengan kunjungan mereka. Kami sangat berterima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk bertukar ide dan pengetahuan dalam bidang pendidikan anak usia dini. Kerjasama seperti ini sangat berharga bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan. Terima kasih atas kunjungan yang sangat berkesan ini.” tegasnya.
Pertukaran ide dan pandangan antara kedua lembaga pendidikan ini tidak hanya melibatkan dosen dan staf, namun juga memberi kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan wawasan langsung dari pengalaman yang dibagikan.
“Kami sangat antusias dalam bertukar pikiran dan pengetahuan dengan rekan-rekan dari Institut Agama Islam Negeri Syekh Nurjati Cirebon. Ini adalah kesempatan luar biasa bagi kami untuk memperluas wawasan dan mengeksplorasi metode-metode terbaru dalam pendidikan anak usia dini,” ujar Muhiyatul Huliyah.
Kunjungan ini diharapkan tidak hanya sebagai momen singkat, melainkan menjadi awal dari kolaborasi jangka panjang antara kedua lembaga, yang akan terus berbagi pengetahuan dan berkolaborasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan bagi generasi muda.
“Saling belajar dari pengalaman masing-masing adalah kunci dalam pengembangan pendidikan yang lebih baik. Kami percaya, kerjasama semacam ini akan memberikan nilai tambah bagi pengembangan kurikulum dan praktik terbaik dalam menghadirkan pendidikan yang berkualitas untuk anak usia dini,” Wulan Fauziah. menambahkan.