UIN Siber Cirebon (Wuxi, China) — Tiga dosen dari Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, yang juga dikenal dengan Cyber Islamic University (CIU), yakni Dr. Izzuddin, MA, Abdu Zikrillah, M.Ds, dan Istiqomah, M.A., telah berpartisipasi dalam kegiatan kampus tour di Wuxi Institute of Technology.Selasa, (12/11/2024).
Acara ini bertujuan memperkenalkan praktik inovasi mahasiswa dan fasilitas teknologi tinggi yang mendukung pengembangan ilmu terapan di kampus tersebut. Zhang Xiaoming, Direktur Departemen Hubungan Internasional Wuxi Institute of Technology, memandu kunjungan ini dan memperkenalkan para tamu pada berbagai laboratorium unggulan kampus.
Dalam kunjungan tersebut, delegasi dosen UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon diajak mengunjungi sejumlah laboratorium canggih yang menjadi pusat inovasi mahasiswa. Beberapa laboratorium yang disoroti mencakup Laboratorium Robot Penyajian Makanan, yang memungkinkan mahasiswa mengembangkan keterampilan dalam teknologi otomatisasi pelayanan, serta Laboratorium Internet of Things (IoT), yang mendukung penelitian interkonektivitas antar perangkat pintar.
Selain itu, delegasi juga menyaksikan fasilitas Laboratorium Otomotif yang menjalin kerja sama dengan merek ternama dunia seperti Mercedes Benz dan BYD, menunjukkan komitmen Wuxi Institute dalam membekali mahasiswa dengan pengalaman industri langsung.
Melalui kegiatan ini, delegasi UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon mendapatkan wawasan tentang bagaimana perguruan tinggi dapat merancang sistem pembelajaran yang adaptif terhadap tuntutan industri. Langkah ini diharapkan menjadi pintu bagi kolaborasi lebih lanjut antara UIN Siber dan Wuxi Institute, terutama dalam membangun keterkaitan yang kuat antara dunia pendidikan dan industri.
Kolaborasi ini diyakini mampu meningkatkan kompetensi lulusan UIN Siber yang siap bersaing di pasar global, sesuai dengan visi untuk menghasilkan lulusan yang inovatif dan berdaya saing tinggi.
Inisiatif ini menunjukkan langkah proaktif UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam memperkuat koneksi internasional dan meningkatkan kualitas pendidikan yang selaras dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan industri.