UIN Siber Cirebon – Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Kota Cirebon kembali menggelar penilaian tahunan untuk menilai kesehatan koperasi yang beroperasi di wilayah tersebut. Penilaian ini bertujuan memastikan koperasi menjalankan operasionalnya dengan baik dan sesuai standar yang ditetapkan. Senin, (13/01/2025).
Edy Chandra, S.Si., M.A., Ketua Koperasi Konsumen Syariah Harapan Sejahtera UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, menjelaskan bahwa aspek utama dalam penilaian ini meliputi aspek keuangan dan operasional koperasi. “Dalam aspek keuangan, yang menjadi sorotan adalah struktur modal koperasi, seperti simpanan wajib, simpanan manasuka, simpanan lainnya, serta pembiayaan yang diberikan kepada anggota,” ujar Edy.
Lebih lanjut, Edy juga menjelaskan bahwa dalam aspek pembiayaan, kepatuhan anggota dalam pengembalian pembiayaan serta manajemen pembiayaan bermasalah menjadi penilaian utama. “Alhamdulillah, Koperasi Konsumen Syariah Harapan Sejahtera UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon berhasil mendapatkan predikat sehat. Hal ini menunjukkan bahwa koperasi kami dinilai baik dari sisi keuangan dan operasional,” tambahnya.
Keunggulan operasional koperasi ini juga ditandai dengan keberhasilannya melakukan digitalisasi melalui aplikasi yang mendukung efisiensi dan transparansi. Predikat sehat ini bukan kali pertama diraih Koperasi Konsumen Syariah Harapan Sejahtera. “Kami telah beberapa kali mendapatkan predikat sehat, dan ini menjadi motivasi untuk terus mempertahankan pencapaian tersebut,” tegas Edy.
Penilaian kesehatan koperasi yang dilakukan oleh Dinas Koperasi Kota Cirebon menjadi langkah strategis dalam mendorong pengelolaan koperasi yang profesional dan berkelanjutan. Dengan adanya evaluasi ini, koperasi diharapkan mampu meningkatkan kualitas pelayanan kepada anggotanya sekaligus menjadi pilar ekonomi masyarakat.
Koperasi Konsumen Syariah Harapan Sejahtera UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, atau yang dikenal dengan Cyber Islamic University (CIU), membuktikan bahwa pengelolaan koperasi berbasis syariah dengan penguatan aspek keuangan dan digitalisasi mampu menciptakan kinerja yang sehat dan berdaya saing. Hal ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi koperasi lainnya untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan, mendukung pembangunan ekonomi di Kota Cirebon.