UIN Siber Cirebon — Dalam upaya memperkuat tata kelola dan akuntabilitas kinerja di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN), Satuan Pengawas Internal (SPI) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menyelenggarakan Workshop Teknis Evaluasi atas Implementasi SAKIP dan Teknis Pengisian KKE Penilaian Mandiri SPIP Terintegrasi. Kegiatan ini digelar secara daring melalui Zoom Meeting pada Senin, 3 November 2025, pukul 09.00 WIB, dan diikuti oleh perwakilan PTKN serta sejumlah perwakilan dari kantor wilayah Kementerian Agama di berbagai daerah.
Workshop ini dibuka secara resmi oleh Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag., yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya konsistensi dan integritas dalam pelaksanaan penilaian mandiri SPIP di lingkungan PTKN.
“Kegiatan pengisian Kertas Kerja Evaluasi (KKE) Penilaian Mandiri SPIP ini merupakan kegiatan rutin yang harus dilaksanakan secara istikamah. Proses ini menjadi bagian penting dari sistem perencanaan yang terintegrasi dengan renstra dan dokumen perencanaan lainnya,” ujar Rektor.
Prof. Aan menekankan bahwa pengisian KKE bukan sekadar memenuhi kewajiban administratif, tetapi menjadi instrumen untuk memastikan kualitas program yang dijalankan oleh perguruan tinggi. Menurutnya, melalui proses penilaian mandiri, setiap institusi dapat menilai sejauh mana program yang dijalankan memberikan dampak nyata serta bagaimana keberlanjutan dan tindak lanjutnya.
“Banyak program yang selama ini berpatokan pada Asta Protas. Ke depan, diharapkan program-program PTKN dapat selaras dengan arah kebijakan nasional, mendukung program prioritas Presiden, dan benar-benar memberikan dampak nyata,” tambahnya.
Lebih lanjut, Rektor juga berharap agar kegiatan pengisian KKE Penilaian Mandiri SPIP Terintegrasi tidak hanya menjadi rutinitas, tetapi mampu melahirkan inovasi dan perubahan positif bagi perguruan tinggi.
“Kami berharap seluruh proses pengisian KKE Penilaian Mandiri SPIP Terintegrasi ini dapat melahirkan program-program yang bukan hanya bermanfaat bagi civitas akademica, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat luas,” ujar Prof. Aan.
Acara ini dipandu oleh MC Dewi Murtasimah dan Moderator Agil Fatkhurrahman. Workshop hari pertama menghadirkan narasumber dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), yakni Monika Basama, yang membawakan materi “Teknis Pengisian KKE Penilaian Mandiri SPIP Terintegrasi” sekaligus sesi tanya jawab interaktif dengan peserta.
Sementara itu, pada hari kedua, 4 November 2025, workshop akan menghadirkan Rury Hanasri, S.E., Ak., C.A., M.Ak., CRMP., CRGP., CFrA. dari Direktorat Pengawasan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Deputi Polkamhum PMK BPKP, yang akan membahas “Teknis Evaluasi atas Implementasi SAKIP pada PTKN di Lingkungan Kementerian Agama”.
Sebagai penutup hari pertama, dilakukan penyerahan sertifikat secara simbolis kepada narasumber Monika Basama oleh Budi Affandi, S.Ag., M.Pd.I., selaku Ketua SPI UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon.
Workshop ini menjadi wadah penting bagi peningkatan pemahaman teknis dan profesionalisme pengelola SPIP dan SAKIP di lingkungan PTKN. Melalui kegiatan ini, SPI UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon berharap dapat memperkuat sinergi antar-PTKN dalam membangun tata kelola pemerintahan yang transparan, efektif, dan berorientasi hasil.
Dengan semangat kolaborasi dan komitmen bersama, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon terus mendorong terwujudnya pengelolaan kinerja yang akuntabel dan berdampak nyata, sejalan dengan arah reformasi birokrasi Kementerian Agama.
								



