UIN Siber Cirebon – Sebagai manifestasi dari visi dan misi Rektor Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon (UINSSC), Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag, serta harmonisasi tujuan Dekan FTIK Dr. H. Saifuddin, M.Ag sebagai inisiator OIER (Open Islamic Educational Resources) untuk menjadi pusat pengembangan pendidikan Islam global, tiga dosen dari Jurusan Tadris Bahasa Inggris (TBI) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon baru-baru ini mengukir prestasi gemilang di panggung internasional. Mereka menjadi delegasi dan pembicara dalam acara bergengsi, The 12th ELITE International Conference yang diselenggarakan secara kolaboratif dengan The 3rd International Symposium on “The Practice of Coexistence in Islamic Culture” Internasional AICONICS. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 28 hingga 30 Juni 2024 di Yogyakarta.
The 3rd International Symposium AICONICS, yang diselenggarakan oleh Fakultas Adab dan Ilmu Budaya UIN SUKA Yogyakarta, mengangkat tema “The Practice of Coexistence in Islamic Culture”. Simposium ini membahas praktik hidup berdampingan dalam kebudayaan Islam dari berbagai sudut pandang. Sementara itu, The 12th ELITE International Conference bertema “The Practice of Coexistence in Language, Literature, and Language Teaching” menyoroti pentingnya hidup berdampingan dalam konteks bahasa, sastra, dan pengajaran bahasa. Event ini dihadiri oleh delegasi dan pembicara dari berbagai negara seperti Turki, Azerbaijan, Bangladesh, Mesir, Thailand, Filipina, United Kingdom (British Council), dan Amerika Serikat (RELO), serta berbagai daerah di Indonesia mulai dari Aceh hingga Papua.
Kehadiran para dosen Tadris Bahasa Inggris di event internasional ini menjadi bukti nyata komitmen UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam meningkatkan kemajuan pendidikan dan penelitian serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia, tidak hanya di bidang pendidikan bahasa Inggris tetapi juga dalam integrasi pengetahuan interdisipliner lainnya. Para dosen tidak hanya menjadi delegasi yang mempresentasikan karya ilmiah mereka, tetapi juga terlibat dalam berbagai diskusi panel dan workshop yang memperkaya wawasan dan inovasi terbaru bersama pakar dari seluruh dunia. Mereka juga membangun jejaring akademik global serta menjajaki kolaborasi penelitian lintas negara.
Partisipasi aktif tiga dosen dari Jurusan Tadris Bahasa Inggris, yakni Prof. Dr. Hj. Huriyah, M.Pd, Wakhid Nashruddin, Ph.D, dan Dr. Nana Priajana, M.Pd, dalam mempresentasikan hasil penelitian mereka di hadapan para akademisi dan delegasi internasional menunjukkan prestasi membanggakan. “Kami merasa terhormat dapat mewakili institusi kami di panggung internasional. Ini merupakan kesempatan berharga untuk memperluas wawasan, membangun jejaring, dan tentunya mengangkat nama baik UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon ,” ungkap Prof. Dr. Hj. Huriyah, M.Pd yang didaulat menjadi plenary speaker di forum tersebut.
Langkah ini sekaligus menjadi motivasi dan semangat bagi dosen-dosen lainnya untuk terus mengembangkan karir akademik dan mengukir prestasi di kancah global. Dengan demikian, sinergisitas visi dan misi Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon (UINSSC) untuk menjadi kampus yang berdaya saing tinggi serta sebagai inisiator OIER untuk menjadi pusat pengembangan pendidikan Islam global semakin cepat terwujud.