UIN Siber Cirebon – Fakultas Syariah UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon yang juga dikenal dengan Cyber Islamic University (CIU), menggelar acara penting bertajuk “Review dan Updating Kurikulum: Pengembangan Kurikulum yang Responsif melalui Pendekatan Berbasis OBE dan Siber.” Acara yang diadakan di Gedung Siber Lantai 8 ini dihadiri oleh para stakeholder Fakultas Syariah, dosen, serta staf akademik. Dengan mengusung tema yang relevan dengan kebutuhan zaman, acara ini bertujuan untuk memastikan kurikulum fakultas mampu mengikuti perkembangan teknologi dan tuntutan dunia kerja global. Selasa, (10/09/2024).
Dekan Fakultas Syariah, Dr. Edy Setyawan, Lc., M.A., membuka acara dengan penegasan bahwa kurikulum harus berorientasi pada capaian hasil (outcomes) agar lulusan memiliki kompetensi yang diperlukan. Dalam sambutannya, Dr. Edy menekankan pentingnya Outcome-Based Education (OBE) untuk membekali mahasiswa dengan kemampuan yang sesuai dengan tantangan masa kini.
“Kurikulum berbasis OBE mendorong mahasiswa untuk mencapai kompetensi yang diharapkan, memastikan mereka siap menghadapi dunia kerja. Di era digital, adaptasi terhadap teknologi juga sangat penting untuk meningkatkan kualitas pembelajaran,” ujar Dr. Edy Setyawan, Lc., M.A.
Sebagai narasumber utama, Dr. H. Abdul Mujib, M.Ag., CM., Ketua Umum POSDHESI, menyampaikan paparan komprehensif tentang pendekatan OBE dan pentingnya integrasi teknologi digital dalam pendidikan. Dr. Abdul Mujib menegaskan bahwa OBE memberikan fleksibilitas dalam menyusun kurikulum yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan industri. Kurikulum berbasis hasil belajar (learning outcomes) membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan praktis dan berpikir kritis, yang sangat dibutuhkan di dunia kerja modern.
“Kurikulum OBE memungkinkan mahasiswa mencapai hasil pembelajaran yang jelas dan terukur, dengan fokus pada pengembangan keterampilan praktis, kemampuan kritis, dan kompetensi sesuai standar industri. Dalam era digital, integrasi teknologi harus menjadi pilar utama untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih dinamis dan interaktif,” tutur Dr. Abdul Mujib.
Beliau juga menyoroti pentingnya teknologi digital dalam meningkatkan akses pendidikan dan keterlibatan mahasiswa melalui e-learning, platform pembelajaran online, serta alat bantu digital lainnya. Menurutnya, teknologi berperan dalam meningkatkan fleksibilitas, efektivitas, dan kualitas proses pembelajaran, sehingga memungkinkan mahasiswa dan dosen berkolaborasi lebih baik dalam mencapai hasil yang diinginkan.
Seminar ini memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana Fakultas Syariah dapat meningkatkan relevansi kurikulum melalui pendekatan OBE yang responsif, serta memanfaatkan teknologi digital untuk mengoptimalkan proses pembelajaran. Para peserta acara sepakat bahwa inovasi kurikulum sangat diperlukan untuk menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.
Dengan Langkah ini, Fakultas Syariah UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon berkomitmen untuk segera mengimplementasikan kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE) dan teknologi digital dalam proses pembelajarannya. Langkah ini bertujuan untuk menciptakan lulusan yang kompeten, relevan, dan mampu bersaing di era digital. Melalui pendekatan OBE, mahasiswa akan dibekali dengan keterampilan praktis dan pengetahuan yang sesuai dengan kebutuhan industri, sementara integrasi teknologi akan meningkatkan efektivitas dan fleksibilitas dalam proses belajar-mengajar. Fakultas Syariah berharap inovasi ini akan menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan global di dunia kerja modern.