UIN Siber Cirebon — Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon sukses menyelenggarakan Konferensi Internasional bertajuk “Transformation of Islamic Economics in the Digital Era” pada 28–29 Oktober 2025. Acara bergengsi ini berlangsung di Gedung Siber SBSN lantai 8 dan Gedung FEBI lantai 4, menghadirkan para akademisi, praktisi, serta mahasiswa dari dalam dan luar negeri untuk memperkuat kolaborasi global dalam pengembangan ekonomi Islam digital yang berkelanjutan.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag., yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran perguruan tinggi Islam dalam menjawab tantangan transformasi ekonomi di era digital tanpa meninggalkan prinsip-prinsip syariah.
“Transformasi digital dalam ekonomi Islam bukan hanya soal teknologi, tetapi juga tentang memastikan nilai-nilai keadilan, keberlanjutan, dan kemanusiaan tetap menjadi landasan utama,” ujar Prof. Aan.
Konferensi ini menghadirkan pembicara utama ternama, antara lain Prof. Dr. Azizi Abu Bakar, pakar internasional di bidang Islamic Social Finance, Digital Economy Policies, dan Green Economy; serta Dr. Muhamad Fikri Aziz, yang memaparkan tema Digital Literacy for Halal MSMEs, Digital Philanthropy, dan Islamic Fintech. Diskusi para narasumber memunculkan gagasan segar tentang bagaimana ekosistem ekonomi Islam dapat beradaptasi dengan disrupsi teknologi dan mendukung pembangunan berkelanjutan (sustainable development).
Dekan FEBI, Dr. H. Didi Sukardi,S.H., M.H, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen fakultas dalam memperkuat kapasitas riset dan kolaborasi internasional.
“Melalui forum ini, FEBI berupaya menjadi katalisator lahirnya ide-ide inovatif yang mendorong ekonomi Islam menuju arah yang lebih inklusif, digital, dan berdaya saing global,” ungkapnya.
Konferensi internasional ini menyoroti beberapa isu strategis, antara lain:
- Transformasi Ekonomi Islam di Era Digital – inovasi dan adaptasi ekonomi Islam terhadap kemajuan teknologi tanpa meninggalkan nilai-nilai syariah.
- Kolaborasi Akademik Internasional – memperkuat jejaring riset dan pertukaran gagasan global antarperguruan tinggi.
- Fokus pada Ekonomi Hijau dan Berkelanjutan – penguatan sektor UMKM halal, digital philanthropy, serta penerapan green finance untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.
- Peran Strategis FEBI UIN Syekh Nurjati Cirebon – sebagai pusat pengembangan ilmu ekonomi Islam yang inovatif dan berorientasi internasional.
Kegiatan ini terselenggara atas dukungan pimpinan universitas, BLU UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, dan MI Center FEBI, yang berperan sebagai mitra strategis penyelenggara. Antusiasme peserta menunjukkan bahwa transformasi ekonomi Islam kini menjadi isu sentral dalam mewujudkan sistem ekonomi yang adil, inovatif, dan berkelanjutan di tengah arus digitalisasi global.
“Kita ingin menjadikan Cirebon sebagai salah satu episentrum dialog akademik global di bidang ekonomi Islam digital,” tutup Prof. Aan Jaelani.