UIN Siber Cirebon – Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon, yang juga dikenal sebagai Cyber Islamic University (CIU), sukses menggelar Seminar Internasional bertajuk “Preparing for the AI Era: Internships in a Technologically Advanced World”. Acara ini berlangsung pada Rabu (22/1) di Auditorium FITK, dimulai pukul 08.00 hingga 15.30 WIB.
Seminar ini menghadirkan dua pembicara ternama di bidang teknologi dan pendidikan, yaitu Prof. Rudolf Wirawan, yang membahas topik “The Role of AI in Shaping the Future Workforce”, dan Mr. Ivan Chabibilah, S.S., M.Li., yang mengupas “Innovations in AI-Driven Internships”. Kedua pembicara memberikan wawasan mendalam mengenai transformasi dunia kerja dan sistem magang yang didorong oleh kecerdasan buatan (AI).
Acara dibuka secara resmi oleh Dekan FITK UIN Syekh Nurjati Cirebon, Dr. H. Saifuddin, M.Ag., yang dalam sambutannya menekankan pentingnya literasi teknologi bagi mahasiswa. “Era kecerdasan buatan bukan lagi masa depan yang jauh, tetapi realitas yang kita hadapi hari ini. UIN Syekh Nurjati berkomitmen untuk mencetak generasi yang tidak hanya siap menghadapi, tetapi juga memimpin perubahan ini,” ujarnya.
Dekan FITK, Dr. H. Saifuddin, M.Ag., pun menegaskan bahwa seminar ini bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja yang semakin terintegrasi dengan teknologi canggih, termasuk AI. “Melalui seminar ini, kami berharap mahasiswa dapat memahami dan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kompetensi mereka di era digital,” ungkapnya.
Selain keynote speech, seminar ini juga diisi dengan sesi diskusi interaktif yang melibatkan 80 peserta dari kalangan akademisi, praktisi, dan mahasiswa. Peserta aktif berdiskusi tentang dampak kecerdasan buatan dalam dunia kerja, terutama terkait magang berbasis teknologi.
H. Moh. Khuailid, S.Ag., M.Pd.I, Kabag TU FITK, mengungkapkan bahwa seminar ini membuka wawasan baru mengenai pentingnya keterampilan teknologi dalam dunia kerja. “Saya semakin yakin bahwa AI bukanlah ancaman, tetapi peluang untuk meningkatkan kemampuan kita,” ungkap Khuailid .
Seminar ini mencerminkan visi UIN Syekh Nurjati Cirebon sebagai institusi yang terus mendukung pengembangan literasi teknologi di kalangan mahasiswa dan tenaga pendidik. “Kami ingin menciptakan generasi yang kompeten, inovatif, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi,” ujar Dr. H. Saifuddin, M.Ag.
Dengan adanya seminar ini, UIN Syekh Nurjati Cirebon semakin mengukuhkan perannya sebagai pelopor transformasi pendidikan di era digital. Seminar ini diharapkan menjadi awal dari langkah-langkah besar berikutnya dalam mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan di era kecerdasan buatan.
Seminar internasional ini tidak hanya menjadi ajang berbagi ilmu, tetapi juga memperkuat jejaring akademik dan kerja sama antara institusi, baik dalam maupun luar negeri. UIN Syekh Nurjati Cirebon terus membuktikan dedikasinya untuk berada di garis terdepan dalam inovasi dan pendidikan teknologi.
