Jurusan Ilmu Hadis IAIN Syekh Nurjati Cirebon menggelar acara bertajuk “Pelatihan Menulis Artikel Jurnal Bereputasi Internasional” bertempat di ruang Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD). Bertindak sebagai narasumber yaitu Prof. Dr. Mohammad Anton Athoillah, M.M., Guru Besar Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung sekaligus Ketua Umum Asosiasi Ilmu Hadis Indonesia (ASILHA) periode saat ini. Kegiatan yang dikoordinasi oleh Ketua Jurusan Ilmu Hadis, Hj. Anisatun Muthi’ah, M.Ag. ini selain bertujuan sebagai media sosialisasi salah satu program ASILHA, yaitu menjaring karya ilmiah dosen untuk dipublikasikan di Journal of Hadis Studies (JoHS), juga mendorong para peserta yang terdiri dari para dosen Jurusan Ilmu Hadis (ILHA) dan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT) untuk dapat berakselerasi melalui publikasi artikel-artikel berkualitas yang bertaraf nasional dan internasional. (Kamis. 09/12)
Dr. H. Hajam, M.Ag. (Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD)) dalam sambuutannya beliau menyampaikan sembari mengucap syukur dan apresiasi akan kehadiran narasumber dalam kegiatan tersebut. “Kedatangan Prof. Anton merupakan anugerah karena kita butuh akselerasi artikel-artikel yang bersinergis baik bersifat nasional maupun internasional. Sehingga seiring dengan peningkatan karir akademik dosen, maka mutu lembaga juga menjadi semakin baik. Ini juga bersamaan dengan adanya beberapa dosen yang segera menyelesaikan studi doktoralnya”. Menjadi sebuah keniscayaan bagi para tenaga edukatif di tingkat pendidikan tinggi, khususnya PTKI, untuk menjaga tradisi dan tanggung jawab akademik, yaitu mengimplementasikan secara optimal seluruh unsur tridharma PT, yang dalam konteks ini adalah hasil riset yang dirilis dalam publikasi ilmiah yang bereputasi. Demikian narasumber mengawali pelatihan dengan memotivasi para peserta untuk selalu memerhatikan peningkatan jabatan fungsional melalui publikasi artikel.
Prof. Dr. Mohammad Anton Athoillah, M.M (narasumber) menegaskan bahwa mengirimkan naskah artikel berkualitas untuk dipublikasikan di jurnal bereputasi akan menjadi lebih mudah manakala kita mengetahui sekaligus menerapkan seni dan triknya. Artikel bahkan bisa bersumber dari tugas akhir mahasiswa; skripsi, tesis, atau disertasi, yang dimodidikasi sesuai dengan gaya selingkung jurnal yang dituju, tentunya setelah melalui dialog dan diskusi dengan penulis. Memelajari style jurnal juga merupakan langkah penting dalam proses pengiriman artikel karena masing-masing jurnal kerap memiliki karakter proses yang berbeda, “Pengelolaan jurnal serta seleksi artikel sesuai dengan kemauan redaktur dan riviewer, maka pelajari dan sesuaikan dengan itu”. Kemudian dalam mengolah artikel juga harus memerhatikan konsistensi serta kesesuaian Result and Discussion, baik dalam bagian Pedahuluan, Kajian Teori, dan seterusnya, ditambah dengan penggunaan aplikasi manajemen referensi seperti Zotero, Mendeley, Latex dan selainnya, sehingga menghasilkan karya yang well structured. Di akhir pertemuan, narasumber kembali menggugah semangat peserta dengan menampilkan jumlah jurnal terindeks scopus yang tidak kurang dari 20.000 jurnal dan tersebar di seluruh penjuru dunia, “Terus berusaha dan tidak menyerah merupakan kunci keberhasilan dari itu semua”.
Disamping pelatihan penulisan artikel, dalam kegiatan ini juga dilaksanakan pembaharuan MoU Jurnal Studi Hadis Nusantara (JSHN) Jurusan Ilmu Hadis IAIN Syekh Nurjati Citebon dan ASILHA. Adapun sebagai tindak lanjut dari Nota Kesepahaman dengan ASILHA, telah direncanakan akan ada kegiatan selanjutnya yang memantau produk artikel dan karya ilmiah lainnya yang lahir dari dosen-dosen ilmu hadis.