Kepramukaan sebagai wadah pendidikan luar sekolah dan di luar keluarga, telah menunjukkan partisipasi aktifnya dalam pembinaan dan pengembangan generasi muda, pelajar, dan mahasiswa melalui berbagai bentuk kegiatan menarik dan menantang kepramukaan dilakukan di alam terbuka dengan Prinsip Dasar yang relevan dengan perkembangan kejiwaan peserta didik, dilaksanakan secara Fleksibel, harmonis, kontinu, terpadu dan berkesenambungan serta menggunakan metode yang vareatif sesuai dengan jiwa perkembangan dan jiwa kepramukaan.
Gerakan Pramuka merupakan salah satu wahana untuk mengaktualisasikan diri dalam rangka menemukan jati diri sebagai pemimpin dalam masyarakat. Dalam Gerakan Pramuka, generasi muda ditempa dengan berbagai tantangan, baik itu tantangan sosial yang bersifat alamiah (Given) maupun tantangan yang sengaja diciptakan untuk melahirkan kondisi pembelajaran (by Design). Semua itu diarahkan dan diproyeksikan dalam rangka pembinaan watak dan memupuk jiwa kepemimpinan sejati, agar lahir manusia-manusia rahmatan lil alamin.
Nilai-nilai rahmatan lil alamin yang universal ini harus dipupuk dan dikembangkan pada semua unsur dan dalam perjalanan masyarakat, kemudian diinternalisasikan sehingga membudaya dalam prilaku individu dan sosial. Hal ini selaras dengan semangat Tri dharma Perguruan Tinggi yang menekankan aspek pengajaran/ pendidikan, penelitian/ pengembangan, serta pengamalan dan pengabdian. Karena semangat inilah, Gerakan Pramuka di Perguruan Tinggi, khususnya Perguruan Tinggi Keagamaan di Indonesia memiliki potensi strategis dan khas. Bersama elemen-elemen pembinaan kemahasiswaan lainnya, Gerakan Pramuka memainkan peranan sebagai kelompok avant garda pengusung nilai-nilai luhur tersebut.
Gerakan Pramuka Gudep 04-033/ 04-034 IAIN Syekh Nurjati Cirebon yang menghimpun anggota dewasa muda bertekad untuk menjadikan gudep-nya sebagai wadah pilahan utama dan solusi handal dari masalah-masalah organisasi kaum muda (kemahasiswaan), salah satu solusi yang dilakukannya adalah dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan yang berorientasi kepandegaan sebagai upaya konkrit untuk menyiapkan cikal bakal pemimpin yang kredibel, ideologis, visioner dan berwacana educative melalui bina diri, bina satuan dan bina sosial kemasyarakatan.
Gayung bersambut, dengan adanya upaya Gerakan Pramuka Gudep Sangia-Wekoila IAIN Kendari yang memperoleh dukungan dengan dikeluarkanya Keputusan Dirjen Pendidikan Islam Nomor 693 tahun 2015 tentang Penetapan Penyelenggaraan Perkemahan Wirakarya (PW) XIII Perguruan Tinggi Keagamaan tahun 2016 di IAIN Kendari.
Dengan dasar tersebut Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon Dr. H. Sumanta, M. Ag mendelegasikan kepada Wakil Rektor III Dr. H. Farihin, M. Pd beserta Bina Damping Gerakan Pramuka Gudep 04-033/ 04-034 Racana Syekh Nurjati/ Nyi Mas Rarasantang untuk bisa mengikuti kegiatan PWN XIII PTK se Indonesia yang berpusat kegiatan di IAIN Kendari Sulawesi Tenggara yang akan dimulai dari tanggal 14 s.d 21 Mei 2016 dengan memberangkatkan kontingen sebanyak 27 orang yang terdiri dari 18 orang peserta Pramuka, 7 orang peninjau dan 2 orang Bina Damping.