HTQ Mengabdi 2025 Resmi Ditutup: 40 Hari Menorehkan Cerita, Mengukir Kedekatan di Desa Padamatang

UIN Siber Cirebon (Padamatang) — Setelah 40 hari penuh dedikasi, HTQ Mengabdi 2025 resmi ditutup dalam sebuah acara meriah di Balai Desa Padamatang, Sabtu (9/8) malam. Program bertema DAMAI (Dedikasi dan Aksi untuk Masyarakat Bersama HTQ Mengabdi) ini merupakan wujud pengabdian mahasiswa UKM Hayy’atu Tahfidzil Qur’an (HTQ) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam membangun nilai-nilai keislaman, mempererat silaturahmi, serta memberikan manfaat nyata bagi warga desa.

Acara penutupan yang dihadiri sekitar 150 orang ini menghadirkan beragam rangkaian kegiatan, mulai dari lomba islami untuk anak-anak PAUD dan MI seperti Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ), mewarnai kaligrafi, adzan, ranking satu, hingga fashion show anak. Haflah Tilawah yang memadukan suara merdu mahasiswa HTQ dengan ibu-ibu tilawah desa menjadi salah satu penampilan paling berkesan, menandai keberhasilan pelatihan tilawah rutin selama program berlangsung.

Sebagai bentuk apresiasi, panitia menyerahkan plakat, sertifikat, dan cendera mata kaligrafi kepada pemerintah desa, lembaga pendidikan, DKM, tokoh masyarakat, dan pelaku UMKM yang terlibat. Puncak acara ditutup dengan pemutaran video dokumenter yang merekam momen kebersamaan, diiringi salam perpisahan penuh haru antara mahasiswa dan warga.

Husniaji, Ketua Pelaksana HTQ Mengabdi 2025, menyampaikan bahwa program ini bukan hanya soal kegiatan, tetapi perjalanan membangun ikatan emosional.

“Empat puluh hari ini bukan sekadar program, tapi perjalanan membangun persaudaraan dan rasa memiliki bersama masyarakat,” ujarnya.

Kepala Desa Padamatang, Alim, mengaku bangga dan terharu atas keberadaan HTQ Mengabdi.

“Banyak masyarakat yang terbantu dengan adanya HTQ Mengabdi. Kehadiran kalian meninggalkan kesan yang tidak akan dilupakan,” ungkapnya.

Pembina UKM HTQ, Muhaditsir Rifa’i, M.Pd.I., berharap program ini terus memberi manfaat meski mahasiswa telah kembali ke kampus.

“Semoga apa yang telah diberikan mahasiswa UKM HTQ dapat bermanfaat dan dilanjutkan oleh masyarakat Desa Padamatang.”

Wakil Rektor III UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. H. Hajam, M.Ag., menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi bukti mahasiswa dapat menjadi agen perubahan.

“HTQ Mengabdi membuktikan bahwa mahasiswa mampu membawa manfaat nyata sekaligus mengikat hati masyarakat.”

HTQ Mengabdi 2025 mendapat apresiasi luas dari tokoh desa, lembaga pendidikan, hingga pelaku UMKM. Keberhasilannya tak hanya terletak pada program kerja, tetapi juga pada kedekatan hati yang terjalin. Antusiasme warga yang bertahan hingga larut malam menjadi bukti bahwa 40 hari ini telah mencatatkan cerita yang akan terus dikenang.