
UIN Siber Cirebon — Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon atau dikenal juga sebagai Cyber Islamic University (CIU) kembali menunjukkan peran strategisnya sebagai mitra inovatif Pemerintah Kabupaten Cirebon. Hal ini dibuktikan melalui keikutsertaan UIN Siber Cirebon dalam Rapat Persiapan Gebyar Inovasi Daerah Tingkat Kabupaten Cirebon Tahun 2025, yang digelar pada Kamis, 8 Mei 2025, bertempat di Ruang Rapat Suparman, Bappelitbangda Kabupaten Cirebon.
Rapat ini merupakan bagian dari implementasi Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2016 tentang Pedoman Penelitian dan Pengembangan di Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintahan Daerah. Dalam regulasi tersebut ditegaskan bahwa hasil riset dan inovasi wajib didiseminasikan secara luas kepada pemangku kepentingan guna memberikan dampak nyata dan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat.
Rapat dihadiri oleh berbagai unsur strategis, mulai dari perangkat daerah, akademisi, hingga mitra lembaga riset. UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon hadir sebagai representasi perguruan tinggi berbasis digital dengan semangat kolaborasi dan kontribusi nyata dalam penguatan inovasi daerah. Dalam rapat ini, Bekti Sugiyono, S.Kom., yang mewakili UIN SSC dari Humas, menyampaikan pandangannya terkait urgensi kegiatan tersebut.
“Rapat ini merupakan langkah awal yang krusial dalam mengonsolidasikan seluruh elemen daerah, termasuk perguruan tinggi, untuk bersama-sama membangun ekosistem inovasi yang berkelanjutan. UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon siap menjadi bagian dari solusi, dengan kekuatan riset digital dan pendekatan inklusif melalui sistem pembelajaran daring yang kami miliki,” ujar Bekti Sugiyono.
Menurutnya, Gebyar Inovasi Daerah 2025 bukan sekadar seremoni, melainkan momentum penting untuk memperlihatkan hasil-hasil penelitian, karya inovatif, dan pengembangan teknologi yang dihasilkan oleh daerah, termasuk lembaga pendidikan tinggi seperti UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon.
Partisipasi UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon juga menandai komitmen nyata institusi pendidikan tinggi dalam mendukung program pembangunan berbasis pengetahuan dan inovasi. Sebagai satu-satunya perguruan tinggi Islam berbasis digital di Indonesia, Cyber Islamic University diharapkan dapat menjadi katalisator inovasi daerah dengan menyinergikan antara teknologi, riset, dan kebutuhan masyarakat.
Dengan semangat kolaboratif yang terbangun melalui forum ini, diharapkan Gebyar Inovasi Daerah 2025 akan menjadi panggung inspiratif yang mendorong lahirnya solusi kreatif dari daerah untuk Indonesia yang lebih maju.