Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon membuka kuota untuk 1200 mahasiswa. Hal itu seperti dikatakan Kabag Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni kampus setempat, Kamalul Iman Billah, S.Ag., MA., Mak. “Kami membuka kuota 1200. Tapi jumlah mahasiswa yang sudah mendaftar wisuda per 2 April kemarin sebanyak 456. Itu jumlah untuk mahasiswa S1 saja yang sudah difalidasi dan memenuhi syarat,” (Kabag Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni). Jumlah yang sudah mendaftar tersebut, yaitu terdiri dari 152 mahasiswa dari Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), 153 dari Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam (FSEI), dan 151 mahasiswa dari Fakultas Ushuludin Adab dan Dakwah. “Sedangkan dari pascasarjana yang sudah yudisium ada 59 mahasiswa, namun yang baru mendaftar untuk wisuda sekitar baru 50 persennya.” Selasa (7/4/2020).
Beliau mengakui, dalam situasi seperti ini banyak kendala yang dihadapi mahasiswa untuk memenuhi persyaratan wisuda tersebut. Seperti terkendala pelaksanaan siding, pelayanan administrasi, tanda tangan dosen pembimbing, dan surat bebas pustaka.“Saat ini kan IAIN Syekh Nurjati Cirebon telah menerapkan work from home (WFH) untuk tenaga pendidik dan kependidikan sampai sampai 21 April 2020. Jadi terkait pelayanan administrasi memang agak terkendala. Tetapi kami juga kemarin sudah berkordinasi dengan pihak perpustakaan untuk membuka pelayanan secara online.” Seperti diketahui, pelaksanaan wisuda di IAIN Syekh Nurjati Cirebon yang sebelumnya direncanakan akan digelar pada 22 dan 23 April 2020 mengalami penundaan sampai batas waktu yang belum ditentukan. Hal itu dikarenakan adanya imbauan yang melarangan pelaksanaan kegiatan yang dapat menyebabkan kerumunan massa demi memutus mata rantai penyebaran.