
UIN Siber Cirebon — Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon kembali menunjukkan langkah progresif dalam pengembangan mutu akademik. Kali ini melalui Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI), yang tengah menjalani asesmen lapangan akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada Sabtu-Minggu, 30–31 Mei 2025.
Kegiatan akreditasi ini dilaksanakan secara hybrid, menghadirkan dua asesor nasional dari BAN-PT, yakni Dr. Rasyidah, M.Ag. dari UIN Ar-Raniry Banda Aceh dan Dr. Hafidah, M.Ag. dari UIN Raden Mas Said Surakarta. Para asesor menyimak dengan saksama setiap sesi presentasi data dan dialog terbuka antara tim auditee dan asesor.
Salah satu momen menarik dalam sesi pemaparan adalah ketika Turasih, M.Si., Ketua Jurusan PMI, memperkenalkan Aplikasi SADAYA—inovasi digital hasil kolaborasi pengabdian kepada masyarakat (PkM) melalui skema Litapdimas. Aplikasi ini bukan hanya mendukung proses akademik dan administrasi, tapi juga telah mengimplementasikan prinsip-prinsip Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya pada aspek livelihood atau pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Aplikasi SADAYA menjadi bukti bahwa Jurusan PMI tak hanya berfokus pada output akademik, tapi juga berkontribusi langsung dalam pemberdayaan masyarakat berbasis teknologi,” jelas Turasih di hadapan asesor.
Tak hanya dari sisi inovasi digital, proses akreditasi juga menunjukkan kekuatan kolaborasi internal. Dekan FDKI, para wakil dekan, serta tim akreditasi PMI terlibat aktif dalam penyusunan dan penyajian data yang diminta asesor. Semua pihak bahu membahu memastikan bahwa setiap elemen data sesuai, akurat, dan terverifikasi.
Penguatan juga datang dari Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Siber Cirebon, yang dipimpin oleh Prof. Dr. Hj. Ria Yulia Gloria, M.Pd., bersama Sekretaris LPM, Toheri, S.Si., M.Si., dan seluruh tim. Mereka secara aktif memberi dukungan teknis dan konseptual agar penyampaian data oleh tim auditee selaras dengan standar BAN-PT.
“Kami dari LPM hadir untuk memastikan setiap proses asesmen berjalan sesuai kaidah mutu dan standar akreditasi. Penguatan data dilakukan secara simultan bersama tim prodi dan fakultas,” tutur Prof. Ria.
Kegiatan asesmen ini menjadi salah satu rangkaian penting setelah UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon sebelumnya meraih predikat unggul dalam akreditasi institusi (APT). Diharapkan, Jurusan PMI juga mampu meraih hasil maksimal dan menyandang status akreditasi unggul, mengingat kesiapan, inovasi, dan komitmen tinggi yang telah ditunjukkan.
Dengan semangat kolaborasi lintas unit dan inovasi berbasis teknologi seperti Aplikasi SADAYA, Jurusan PMI membuktikan keseriusannya menjadi pionir pengembangan masyarakat yang adaptif terhadap era digital dan berlandaskan pada nilai-nilai keislaman serta pembangunan berkelanjutan.