
UIN Siber Cirebon (Setupatok) — Sebagai bagian dari kontribusi nyata terhadap penguatan literasi di masyarakat, Kelompok KKN 30 Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon menggelar Seminar Parenting bertajuk “Peran Orang Tua dalam Mendukung Kemampuan Baca Tulis Anak”, Sabtu (16/8/2025). Bertempat di MI Al Ikhlas Setupatok, kegiatan ini berlangsung pukul 13.00–15.00 WIB dan dihadiri oleh puluhan orang tua siswa dari lingkungan sekitar.
Seminar ini menghadirkan Yayu Mega Purnamasari, M.Pd. selaku pemateri utama. Ia memberikan wawasan penting seputar bagaimana peran orang tua sangat menentukan dalam perkembangan kemampuan baca tulis anak sejak usia dini.
“Kerja sama yang baik antara orang tua, keluarga, dan guru dapat menghasilkan generasi yang cerdas dan berkualitas,” ujar Yayu Mega Purnamasari dalam paparannya.
Jawab Kebutuhan Nyata di Masyarakat
Kegiatan ini diselenggarakan atas dasar kepedulian mahasiswa KKN terhadap rendahnya tingkat kesadaran sebagian masyarakat mengenai pentingnya keterlibatan aktif orang tua dalam pendidikan anak di rumah. Kemampuan baca tulis adalah fondasi pendidikan dasar yang sangat menentukan keberhasilan anak di jenjang berikutnya.
Melalui seminar ini, peserta diberikan pengetahuan praktis seputar metode mendampingi anak belajar membaca dan menulis, menciptakan lingkungan belajar yang kondusif di rumah, serta strategi komunikasi yang membangun antara anak dan orang tua.
Dampak Langsung bagi Komunitas
Peserta seminar yang mayoritas adalah ibu-ibu rumah tangga menyambut baik kegiatan ini. Mereka mengaku mendapatkan banyak wawasan baru dan merasa lebih percaya diri untuk mendampingi proses belajar anak di rumah.
“Seminar ini sangat bermanfaat. Kami jadi tahu bagaimana cara yang benar mengajari anak menulis dan membaca, tanpa membuat mereka tertekan,” ujar salah satu peserta.
Langkah Nyata Mahasiswa KKN dalam Meningkatkan Literasi
Kegiatan ini menjadi salah satu program unggulan Kelompok KKN 30 Desa Setupatok dalam rangka mendukung pencapaian pendidikan berkualitas, sebagaimana tertuang dalam tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals / SDGs). Dengan mengangkat tema yang relevan dan aplikatif, seminar ini menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya hadir di tengah masyarakat sebagai pelaksana program, tetapi juga sebagai penggerak perubahan sosial.
Seminar ini ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif dan pembagian media pembelajaran sederhana yang bisa digunakan orang tua di rumah. Ke depan, mahasiswa KKN 30 berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak keluarga di desa.