
UIN Siber Cirebon (Pabedilan Kaler) — Desa Pabedilan Kaler kembali menjadi saksi semangat gotong royong warganya. Melalui kegiatan SIBER (Sinergi Bersih-bersih Bersama), mahasiswa KKN Kelompok 77 bersama Komunitas Kolaborator Kebaikan ID dan PALRI (Pecinta Alam Long Rich Indonesia) bahu-membahu membersihkan lingkungan demi menciptakan desa yang lebih bersih, sehat, dan nyaman. (10/08).
Tidak hanya sekadar aksi pungut sampah, SIBER menjadi ajang membangun kesadaran kolektif bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama. Kegiatan ini digelar di empat lokasi berbeda: tiga titik pembersihan di induk desa—Balai Desa hingga Tikungan, Tikungan hingga Jembatan Irigasi, dan area Irigasi—serta pembersihan lanjutan di kawasan Dusun Batisari pada siang harinya.
Acara dimulai pukul 08.30 WIB dengan pembukaan penuh antusias. Setelah itu, seluruh peserta yang telah menyiapkan peralatan kebersihan bergerak ke lokasi masing-masing. Sampah-sampah dikumpulkan, saluran air dibersihkan, dan area publik dirapikan secara bersama-sama.
Kepala Desa Pabedilan Kaler, Casban, mengungkapkan rasa bangganya. “Kegiatan ini adalah bukti nyata kepedulian terhadap kebersihan dan kenyamanan desa. Terima kasih kepada semua pihak, khususnya mahasiswa KKN, atas tenaga, waktu, dan semangat yang diberikan. Kolaborasi seperti ini menunjukkan bahwa kerja bersama dapat mewujudkan desa yang lebih bersih dan sehat,” ujarnya.
Senada dengan itu, Ketua KKN Kelompok 77, M Azam Imaduddin, mengatakan, “SIBER bukan hanya soal membersihkan sampah, tetapi juga menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan untuk masa depan bersama.”
CEO Kolaborator Kebaikan ID, Omar Qad Panity, menambahkan, “Kolaborasi dengan komunitas dan masyarakat adalah langkah awal yang penting untuk menciptakan desa hijau yang berkelanjutan,” ucapnya.
Sementara itu, perwakilan PALRI menegaskan komitmen mereka untuk selalu siap terjun dalam kegiatan peduli lingkungan di berbagai wilayah.
Semangat yang terbangun di SIBER diharapkan terus hidup di tengah masyarakat, sehingga kebersihan desa bukan hanya menjadi agenda tahunan, tetapi gaya hidup yang dijaga bersama.