UIN Siber Cirebon – SMA Negeri 1 Arjawinangun resmi membuka Program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) bagi mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon. Acara pembukaan berlangsung di gedung aula sekolah pada Senin (22/9/2025), dihadiri oleh dosen pembimbing lapangan, kepala sekolah, serta para mahasiswa peserta PLP.
Program ini diikuti 13 mahasiswa dari delapan program studi, yaitu Pendidikan Agama Islam, Tadris Bahasa Indonesia, Tadris Bahasa Inggris, Tadris Kimia, Tadris Biologi, Tadris Matematika, Tadris IPS, dan Manajemen Pendidikan Islam. Kegiatan akan berlangsung selama dua bulan, dimulai sejak 16 September 2025, dengan fokus pada pengenalan manajemen sekolah, praktik pembelajaran, serta interaksi dengan guru dan siswa.
Dalam sambutannya, Mukhammad Ali Nurhidayyah, Ketua Kelompok Mahasiswa PLP, menekankan pentingnya kesempatan ini sebagai bekal nyata untuk menyiapkan diri sebagai calon pendidik.
“PLP ini diharapkan menjadi ruang bagi mahasiswa untuk beradaptasi, memahami manajemen sekolah, dinamika pembelajaran, hingga membangun interaksi dengan guru dan siswa,” ujarnya.
Sementara itu, Dr. Akhsin Ridho, M.Pd.I., selaku Dosen Pembimbing Lapangan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, mengingatkan mahasiswa untuk memanfaatkan kesempatan praktik mengajar dengan sebaik-baiknya.
“Kami berharap mahasiswa diberi kesempatan praktik mengajar dan diarahkan langsung oleh guru. PLP adalah bekal awal sebelum mereka benar-benar menjadi pendidik profesional,” tegasnya.
Hal senada disampaikan Jaja Pamungkas, S.Kom., Kepala SMA Negeri 1 Arjawinangun. Ia menyambut hangat kehadiran mahasiswa PLP dan mengapresiasi kolaborasi dengan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon.
“Kami menyambut mahasiswa dengan penuh syukur. Manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya, jangan ragu bertanya, dan jadikan pengalaman di sekolah sebagai bekal berharga di masa depan,” tuturnya.
Program PLP ini menjadi wujud nyata sinergi antara perguruan tinggi dan sekolah dalam menyiapkan calon pendidik profesional. Kehadirannya tidak hanya memberikan pengalaman bagi mahasiswa, tetapi juga diharapkan dapat memberi kontribusi positif terhadap peningkatan mutu pendidikan di sekolah.

