UIN Siber Cirebon – Jurusan Bahasa dan Sastra Arab, Fakultas Ushuluddin dan Adab, Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon yang juga dikenal dengan Cyber Islamic University (CIU) resmi membuka kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) di Pondok Pesantren Darurohmah, Cirebon. Acara ini dibuka secara resmi oleh Kyai Warso selaku pimpinan pondok pesantren, dan dihadiri oleh dua dosen pembimbing lapangan, yaitu Ustadzah Wulandari, MA.Hum, dan Dr. Leni Sri Wahyuni, M.Hum. Kegiatan PPL ini merupakan kali kedua diadakan di Pondok Pesantren Darurohmah, menandai keberlanjutan kolaborasi yang erat antara UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dan pesantren tersebut.
Dalam sambutannya, Kyai Warso menyambut baik kehadiran mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra Arab untuk melaksanakan praktek pengalaman lapangan di pesantren. Beliau menekankan pentingnya belajar bahasa Arab tidak hanya untuk kepentingan dunia, tetapi juga akhirat, karena bahasa Arab adalah bahasa Al-Qur’an.
“Kita belajar bahasa Arab bukan hanya untuk kepentingan dunia semata, tetapi juga untuk akhirat. Bahasa Arab adalah bahasa Al-Qur’an, dan memahami bahasa ini adalah bagian dari upaya kita untuk lebih dekat dengan kitab suci kita dan lebih memahami ajaran agama dengan baik,” ujar Kyai Warso dalam sambutannya.
Sebagai bagian dari kolaborasi ini, mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Arab tidak hanya terlibat dalam pembelajaran dan pengajaran bahasa Arab, tetapi juga berkontribusi secara langsung dalam pendampingan literasi sastra di Pesantren Darurohmah. Program pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan minat dan kemampuan santri dalam literasi sastra, baik dalam memahami karya sastra klasik maupun modern, yang menggunakan bahasa Arab.
Wulandari, MA.Hum selaku dosen pembimbing lapangan, menyampaikan bahwa kegiatan PPL ini tidak hanya memberikan pengalaman nyata kepada mahasiswa dalam memahami praktik pengajaran dan penerapan bahasa Arab di lingkungan pesantren, tetapi juga memperkuat keterampilan mereka dalam mendampingi dan membimbing literasi sastra santri.
“Kami berharap mahasiswa dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menggali lebih dalam bagaimana bahasa dan sastra Arab diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari di pesantren. Ini juga merupakan kesempatan bagi mereka untuk mengembangkan soft skills, seperti komunikasi, kerja sama, dan kemampuan mendampingi literasi sastra,” ungkap Wulandari.
Sementara itu, Dr. Leni menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari kurikulum yang dirancang untuk memperkuat keterampilan praktis mahasiswa, sekaligus sebagai upaya untuk mengintegrasikan ilmu dengan praktik nyata. Beliau juga menekankan pentingnya adaptasi dan keterbukaan dalam belajar dari para santri dan pengajar di pesantren.
“Kami mendorong para mahasiswa untuk terbuka dan proaktif dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan di pesantren. Ini adalah kesempatan emas untuk mengamati dan terlibat langsung dalam pembelajaran bahasa Arab dan pendampingan literasi sastra di luar kelas,” ujar Dr. Leni.
Kegiatan PKL ini akan berlangsung selama dua minggu dan melibatkan serangkaian aktivitas, seperti mengajar bahasa Arab, diskusi sastra, pendampingan literasi sastra, serta festival sastra Arab di pesantren. Para mahasiswa diharapkan dapat mengambil banyak pelajaran dari interaksi dan pengalaman mereka di pesantren Darurohmah.
Di kesempatan yang berbeda, Maman Dzul’iman selaku ketua jurusan Bahasa dan Sastra Arab FUA UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon berharap melalui kegiatan PPL ini diharapkan dapat terjalin kolaborasi yang semakin erat antara Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon dengan Pondok Pesantren Darurohmah, serta memberikan kontribusi positif dalam pengembangan pendidikan bahasa dan sastra Arab di Indonesia.
