Sebanyak 25 pegawai dari bagian umum dan humas IAIN Syekh Nurjati Cirebon yang dipimpin oleh Hasyim, S.E (Kasubbag Umum) melakukan studi banding dan konsultasi tentang Penghapusan Barang Milik Negara (BMN) dan sistem kearsipan ke Jogyakarta, Jawa Tengah, selama dua hari, Minggu-Selasa, Januar Fey, ST (Bagian Penyusunan Bahan-Bahan Kerjasama, Bidang Umum, IAIN SNJ Cirebon) menyatakan, kegiatan studi banding ini intinya adalah untuk konsultasi menyangkut BMN dan Kearsipan. Dan UIN Jogyakarta menjadi pilot projek dan diakui oleh seluruh Perguruan Tinggi di Indonesia. Selasa (5-7/01/2020).
Beliau mengaku karena sistem kearsipan di UIN Jogyakarta sudah menggunakan aplikasi dan aplikasi tersebut bernama Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis, oleh ANRI. Aplikasi Informasi Dinamis ini kata beliau, dipelukan oleh IAIN SNJ Cirebon, mengingat setiap lembaga pemerintah harus dapat mengelola arsip dengan baik serta harus ada keseragaman dalam menata arsip dengan benar. Hal ini kata Januar, juga merupakan bukti akuntabilitas kinerja, maka memiliki unit kearsipan dengan sarana dan prasarana kearsipan yang memadai menjadi penting dan keharusan. “Ya kita ingin melihat seperti apa terutama dalam aspek nota dinas serta kerasipan. Apalagi aplikasi ini merupakan suatu bentuk penerapan teknologi informasi dalam manajemen tata kelola modern di bidang kearsipan (E- Arsip). Dan IAIN SNJ Cirebon harus ke UIN Jogyakarta untuk studi banding soal kearsipan yang sudah menggunakan aplikasi,” jelas beliau.