Kunjungan Panitia Nasional Ujian SSE UM-PTKIN 2024 di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon: Sebuah Langkah Maju dalam Pendidikan Tinggi Keagamaan

UIN Siber Cirebon – Pada hari kelima, Sabtu (29/06/2024), UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon mendapatkan kunjungan istimewa dari Panitia Nasional Ujian SSE UM-PTKIN 2024. Kunjungan ini dihadiri oleh Prof. H. Wan Jamaluddin Z, M.Ag., Ph.D., Rektor UIN Raden Intan Lampung yang juga menjabat sebagai Koordinator Bidang Penjamin Mutu, serta Dr. H. Aep Syaefudin Firdaus, M.Pd, Ketua Tim Kerja Keuangan dan Akuntansi UIN Sunan Gunung Djati Bandung yang merupakan Anggota Pokja Keuangan. Mereka didampingi oleh Plh Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. Hajam, M.Ag., Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan, Prof. Dr. H. Jamali, M.Ag., dan Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum Perencanaan dan Keuangan, Prof. Dr. H. Ilman Nafi’a, M.Ag.

Kunjungan ini menjadi momen penting dalam perjalanan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon yang baru saja melakukan transformasi kelembagaan menjadi universitas siber pertama di PTKIN di Indonesia dan di dunia. Dalam kesempatan tersebut, Prof. Wan Jamaluddin melakukan podcast di studio UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dengan Dr. Moh Ali, M.Pd, selaku moderator dan Kepala Jurusan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) PAI. Dalam podcast tersebut, Prof. Wan Jamaluddin menyampaikan ucapan selamat atas transformasi kelembagaan UIN Siber Syekh Nurjati dan menekankan bahwa ini merupakan peluang besar untuk menjadi universitas PTKIN nomor satu dengan distingsi siber di dunia.

Dr. Aep Saefudin Firdaus menambahkan dalam podcast bahwa dengan status sebagai UIN Siber, Badan Layanan Umum (BLU) UIN Siber akan mendapatkan sumber pendanaan yang lebih besar, baik dari PNBP maupun non-PNBP, karena telah memiliki merek dan branding siber yang kuat.

Materi podcast tidak hanya seputar pelaksanaan ujian SSE UM-PTKIN 2024, tetapi juga tentang pencapaian dan perkembangan UIN Siber Syekh Nurjati. Dr. Moh Ali menjelaskan bahwa UIN Siber kini memiliki empat program studi baru PJJ: PJJ PAI, PJJ PBA, PJJ PGMI, dan PJJ PAI S2. Selain itu, terdapat sembilan studio di Gedung Siber 1 dan studio lainnya di Gedung Siber baru yang memiliki delapan lantai dengan mode hologram dan studio lainnya. Program PJJ UIN Siber saat ini memiliki 3.339 mahasiswa yang tersebar di 36 provinsi di Indonesia dengan tutor yang tersebar di 19 provinsi, serta tiga tutor dari luar negeri.

Prof. Hajam, selaku Plt Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, dalam podcastnya menekankan pentingnya sinergitas seluruh sivitas akademika dalam memajukan kampus, sarana prasarana, kurikulum, serta penjaminan mutu model pembelajaran online learning di UIN Siber. Sinergi ini diharapkan dapat menjadikan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon sebagai pionir dalam pendidikan tinggi keagamaan berbasis teknologi di Indonesia dan dunia.

Kunjungan ini menjadi tanda komitmen UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam menjawab tantangan dan peluang di era digital, serta menjadi inspirasi bagi PTKIN lainnya untuk terus berinovasi dalam bidang pendidikan.