UIN Siber Cirebon – Layanan Kepegawaian Biro AUAK Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon melanjutkan Focus Group Discussion (FGD) hari kedua dengan tema “Finalisasi Penyusunan Formasi Jabatan Akademik sebagai Syarat Pengajuan Lektor Kepala dan Guru Besar, dan Finalisasi Penyusunan Standar Operasional Prosedur Pelayanan Kepegawaian dan Lainnya.” Acara yang berlangsung dari Senin hingga Rabu, 15-17 Juli 2024, ini diadakan di Guci Forest Hotel, Kec. Slawi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Pada hari kedua FGD, Najib Fitriyadi, S.Ag., dan Adi Heru Setiawan, SE, memaparkan draft Tata Naskah Kedinasan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. Dalam paparannya, mereka menjelaskan berbagai aspek penting dari draft tersebut yang akan menjadi dasar operasional kedinasan di universitas.
Plh Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. Hajam, M.Ag., dan Kepala Biro AUAK, Drs. H. Khoirudin, MM., memberikan banyak masukan penting. Prof. Hajam mengingatkan bahwa draft tersebut harus merujuk pada nomenklatur yang berlaku. “Draft ini harus disempurnakan pasca dilakukan uji balik dan disesuaikan serta diimplementasikan sesuai Peraturan Menteri Agama (PMA) tentang Tata Naskah Kedinasan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. Setelah itu, baru kita lakukan sosialisasi ke seluruh sivitas akademika,” tegasnya.
Drs. H. Khoirudin, MM., menambahkan bahwa FGD ini merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa semua prosedur dan formasi jabatan akademik yang disusun sesuai dengan regulasi dan standar yang berlaku. “Kegiatan ini akan membantu mempercepat penyesuaian dan implementasi ketika PMA tersebut resmi diterbitkan,” ujarnya.
FGD ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting dan anggota tim dari UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, yang semuanya berperan aktif dalam memberikan pandangan dan saran untuk penyempurnaan draft. Diskusi berjalan intensif dengan fokus pada upaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan kepegawaian di universitas.
Najib Fitriyadi dan Adi Heru Setiawan menekankan bahwa penyusunan tata naskah kedinasan ini adalah bagian dari upaya besar untuk meningkatkan kualitas pelayanan administrasi dan kepegawaian di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. “Dengan draft yang sudah disempurnakan dan melalui proses uji publik serta penyesuaian sesuai regulasi, kita harapkan dapat memberikan layanan yang lebih baik dan profesional kepada seluruh sivitas akademika,” ungkap Adi dan diamini juga oleh Najib.
Acara FGD ini diharapkan dapat menghasilkan panduan dan SOP yang komprehensif dan dapat segera diimplementasikan setelah disetujui. Dengan begitu, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dapat terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan kepegawaian demi mencapai visi dan misi institusi.