UIN Siber Cirebon – Wujud nyata kolaborasi antara dunia akademik dan lembaga pemerintah terlihat dalam kegiatan aksi kemanusiaan yang digelar di Desa Kerandon, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon. Mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dari Jurusan Sosiologi Agama Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon turut ambil bagian dalam penyaluran bantuan kepada keluarga miskin ekstrem bersama Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Dinas Sosial Kabupaten Cirebon.(15/09).
Kegiatan yang dimulai pukul 09.30 WIB ini diawali dengan pengarahan dari pihak Dinas Sosial mengenai teknis penyaluran bantuan dan data penerima. Tim kemudian berangkat menuju lokasi pada pukul 09.40 WIB, dipimpin langsung oleh Ketua Bidang Linjamsos, Bapak Tsabit.
Setibanya di lokasi, tim Linjamsos bersama mahasiswa mendapati kondisi rumah keluarga penerima bantuan yang sangat memprihatinkan. Rumah sepetak itu berdiri di pinggiran sungai kering, dengan bagian belakang hampir longsor dan hanya dibatasi tembok dengan area pemakaman desa. Fasilitas dasar seperti kamar mandi pun tidak tersedia, sehingga keluarga harus berjalan jauh ke sungai untuk mandi dan mencuci.
Keluarga penerima bantuan terdiri dari empat orang — ayah, ibu, dan dua anak yang masih duduk di bangku SMP dan SD. Dalam keterbatasan ruang dan fasilitas, seluruh aktivitas mereka dilakukan di satu rumah kecil tersebut. Menyaksikan kondisi tersebut secara langsung menjadi pengalaman yang menggugah bagi para mahasiswa PPL.
Dalam kegiatan tersebut, tim Linjamsos menyerahkan bantuan berupa paket sembako dan perlengkapan dasar kepada keluarga tersebut. Selain itu, pihak Dinas Sosial juga memberikan motivasi agar keluarga tetap tegar dan semangat menghadapi kesulitan.
Kehadiran mahasiswa turut memberikan dukungan moral bagi keluarga penerima bantuan. Bagi mahasiswa PPL Jurusan Sosiologi Agama, kegiatan ini bukan sekadar tugas akademik, melainkan pelajaran berharga tentang realitas sosial dan empati kemanusiaan yang tidak sepenuhnya dapat diperoleh dari teori di ruang kelas.
“Melalui kegiatan ini, mahasiswa belajar langsung bagaimana wujud nyata kemiskinan ekstrem dan peran sosial pemerintah dalam membantu masyarakat. Ini juga menjadi momentum bagi kami untuk menumbuhkan rasa empati dan tanggung jawab sosial,” ujar salah satu mahasiswa peserta PPL.
Aksi kemanusiaan ini diharapkan menjadi contoh sinergi positif antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah dalam upaya mengentaskan kemiskinan. Kegiatan semacam ini tidak hanya memberikan bantuan material, tetapi juga menumbuhkan semangat kepedulian dan solidaritas di tengah masyarakat.
Dengan keterlibatan aktif mahasiswa, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan pendidikan yang berbasis nilai kemanusiaan, sosial, dan kepekaan terhadap realitas masyarakat.


