IAIN Cirebon (Batam) – Musyawarah Nasional (Munas) Mudir Ma’had Al Jamiah menjadi agenda rutin tahunan yang diadakan oleh Forum Mudir Ma’had PTKIN Se-Indonesia. Forum Mudir Mahad Al Jamiah berinisitif mengadakan Pra-Munas, dalam rangka mengoptimalkan langkah-langkah persiapan menuju acara Munas yang akan dihelat di IAIN Syekh Nurjati Cirebon pada bulan Agustus mendatang, Wakil Direktur Mahad Al Jamiah IAIN Cirebon H. Ismail, M.S.I bersama Makhmud Jazuli, M.Pd.I Kabid Ta’lim Afkar turut ambil bagian dalam kegiatan tersebut. Jum’at, (03/05/2024).
Pra-Munas yang diselenggarakan selama tiga hari, mulai tanggal 2 hingga 4 Mei 2024, menjadi momentum penting bagi 41 peserta yang terdiri dari mudir dan pengurus Ma’had Al Jamiah se-Indonesia. Bertempat di Nagoya Hill Hotel Batam, kegiatan ini diselenggarakan oleh UIN Sultan Syarif Kasim Riau.
Dr. KH. Abdul Hadi, M.Ag, selaku Ketua Forum Mudir Ma’had PTKIN Se-Indonesia dan juga Mudir Ma’had UIN Sunan Gunung Djati Bandung, menyampaikan rasa syukurnya atas terselenggaranya Focus Group Discussion (FGD) ini. FGD yang mengusung tema “Urgensi Penguatan Moderasi Beragama dalam Kurikulum Ma’had Al Jamiah PTKIN” ini menjadi landasan utama dalam persiapan Munas, di samping materi-materi terkait penguatan organisasi Mudir Ma’had PTKIN.
Narasumber pada kegiatan ini adalah Kasubdit Pengembangan Akademik DIKTIS Kemenag RI, Bapak Dr. Abdul Basir, M.Ag. Sementara itu, Prof. Dr. Khoirunnas, M.Ag, Rektor UIN Sultan Syarif Kasim (SUSKA), menyampaikan pentingnya peran sentral Ma’had Al Jamiah dalam membentuk karakter pemahaman agama mahasiswa yang moderat dan inklusif.
“Kegiatan Pra-Munas ini menjadi tonggak penting dalam menjalankan Munas Mudir, karena di sinilah konsep, langkah-langkah, materi, dan hal-hal lain yang diperlukan untuk keberhasilan Munas selanjutnya disusun,” ungkap Prof. Khoirunnas dalam sambutannya.
Dalam sesi Focus Group Discussion, para peserta terlibat dalam diskusi yang intensif mengenai langkah-langkah konkret untuk mengintegrasikan konsep moderasi beragama ke dalam kurikulum Ma’had Al-Jami’ah PTKIN. Diskusi melibatkan berbagai aspek seperti model, metode pengajaran, pemilihan materi, serta pembinaan sikap dan nilai-nilai moderat bagi mahasiswa/mahasiswi.
Ismail, selaku Wakil Direktur Mahad Al Jamiah IAIN Cirebon menyatakan kesiapan dan kesanggupan Ma’had Al Jamiah IAIN Syekh Nurjati Cirebon sebagai tuan rumah Munas Mudir Mahad XI pada bulan Agustus 2024.
Dengan semangat yang menggelora, Pra-Munas ini diharapkan dapat menjadi awal yang kuat menuju keberhasilan Munas Mudir 2024 di IAIN Syekh Nurjati Cirebon.