UIN Siber Cirebon – Dalam upaya mewujudkan akreditasi unggul, Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi (LK PT), Laporan Evaluasi Diri Perguruan Tinggi (LED PT), dan Dokumen Pendukung Akreditasi Perguruan Tinggi. Kegiatan ini berlangsung dari Kamis hingga Sabtu, 1-3 Agustus 2024, di Sari Ater Hotel & Resort, Jalan Raya Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Dr. H. Ayus Ahmad Yusuf, M.Si, Kepala LPM UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini dihadiri oleh 70 peserta, termasuk Rektor, para Wakil Rektor, Kepala Biro AUAK, para Kepala Unit dan Lembaga, PTIPD, PIPD, para Dekan, Ketua dan Sekretaris Jurusan, perwakilan Pascasarjana, layanan kepegawaian, layanan keuangan, Perencanaan, LPPM, dan JF Pranata Humas.
“FGD ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mempersiapkan dokumen akreditasi yang komprehensif dan berkualitas. Hingga saat ini, kami telah memproduksi lebih dari 25 angket dan survei terkait layanan kepuasan yang diberikan oleh UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon,” jelas Dr. Ayus.
Prof. Dr. H. Jamali, M.Ag, dalam arahannya sebelum kegiatan secara resmi dibuka oleh rektor, Prof. Jamali menekankan pentingnya kekompakan dan keselarasan antar bagian di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam proses penyusunan dokumen akreditasi.
“FGD penyusunan laporan kinerja, laporan evaluasi diri, dan dokumen pendukung akreditasi adalah tanggung jawab bersama setiap bagian di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. Kekompakan kita sangat diperlukan, terutama ketika menjawab pertanyaan akreditasi. Jawaban kita harus satu irama dengan visi dan misi yang telah dicanangkan oleh rektor. Perbedaan jawaban bisa menjadi indikator bahwa kita tidak menguasai materi, yang pada akhirnya akan berdampak pada nilai akhir akreditasi,” ujar Prof. Jamali.
Prof. Dr. Hajam, M.Ag, menekankan tiga poin penting dalam arahannya. “Transformasi kelembagaan menuntut kerja keras dari kita semua sivitas akademika UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. Pertama, kita harus menunjukkan keseriusan dalam setiap aspek pekerjaan kita. Kedua, peralihan dari Satuan Kerja Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) ke Badan Layanan Umum (BLU) harus berjalan lancar dan efektif. Ketiga, penerapan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian/Lembaga (RKKAL) berbasis siber adalah bagian dari upaya mendukung percepatan visi dan misi rektor dalam hal layanan berbasis digital,” tegas Prof. Hajam.
Toheri, M.Si, Sekretaris LPM UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, bertugas membagi peserta FGD menjadi dua kelompok besar, yaitu kelompok Penyusunan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi (LK PT) dan kelompok Laporan Evaluasi Diri Perguruan Tinggi (LED PT) serta Dokumen Pendukung Akreditasi Perguruan Tinggi. Pembagian ini bertujuan untuk memfokuskan diskusi dan memastikan setiap aspek penyusunan dokumen akreditasi dibahas secara mendalam.
Kegiatan FGD ini diharapkan dapat menghasilkan dokumen akreditasi yang solid dan mampu mencerminkan kualitas serta komitmen UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam memberikan pendidikan terbaik. Dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, institusi ini optimis dapat meraih akreditasi unggul yang menjadi kebanggaan bersama.