IAIN Cirebon (Semarang) – Dalam suasana penuh semangat pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) 2024 di UIN Walisongo Semarang, Mohamad Arifin Pranata, Humas Ahli Muda dari IAIN Syekh Nurjati Cirebon, mendapatkan wawasan berharga dalam materi yang disampaikan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Pendis), Muhammad Ali Ramdhani. Kamis, (01/02/2024).
Dalam rangkaian menghadiri The 23rd Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) 2024, para perwakilan Humas dari Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Indonesia mengikuti paparan Dirjen Pendis yang membahas strategi dan trik dalam membangun citra positif untuk PTKIN masing-masing.
Salah satu poin menarik yang disampaikan adalah penggunaan trik penjenamaan seperti dalam iklan rokok, yang dapat mempengaruhi persepsi seseorang untuk beralih merek. Dirjen Pendis menekankan bahwa strategi ini dapat diaplikasikan dalam Humas PTKIN, dengan cara mengenalkan keunggulan-keunggulan dan kekhasan PTKIN melalui narasi yang menarik.
“Bagaimana cara agar masyarakat mengetahui bahwa di PTKIN juga memiliki banyak keunggulan dibanding perguruan tinggi umum lainnya,” ujar M. Ali Ramdhani, menegaskan pentingnya promosi positif untuk memperkuat citra PTKIN di mata masyarakat.
Dirjen Pendis juga menyampaikan bahwa fungsi Humas memiliki peran strategis dalam menunjang program Kementerian Agama, seperti membina hubungan yang harmonis dengan masyarakat, mengidentifikasi opini, persepsi, dan tanggapan masyarakat, serta menciptakan komunikasi timbal balik.
Para peserta Rakornas juga dibekali dengan pemahaman mendalam tentang peran, tugas, dan fungsi Humas, termasuk publication, event, news, community involvement, identity media, lobbying, dan social investment. Dirjen Pendis menekankan pentingnya Humas dalam membangun hubungan baik, memelihara jalur komunikasi, serta mengidentifikasi dan menanggapi opini publik.
Dengan menyajikan materi yang komprehensif, Dirjen Pendis memberikan pedoman kepada Humas PTKIN untuk memaksimalkan peran mereka dalam memperkuat citra PTKIN dan menyosialisasikan AICIS serta SPMB PTKIN di media masing-masing. Tujuannya adalah agar PTKIN bisa semakin dikenal luas dan setara dengan perguruan tinggi di tingkat Asia.