Pelatihan Juru Sembelih Halal Khusus Ruminansia oleh LPH UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon: Meningkatkan Kompetensi dengan Standar BNSP

UIN Siber Cirebon – Lembaga Penjaminan Halal (LPH) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon mengadakan pelatihan Juru Sembelih Halal khusus ruminansia (sapi, kambing, kerbau, dll) yang berlangsung dari tanggal 11 hingga 13 Juni 2024. Pelatihan ini diadakan bekerja sama dengan Halal Institute, sebuah lembaga pelatihan yang memiliki standar Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan berpengalaman dalam dunia pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM) halal.

Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan materi berbasis Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Juru Sembelih Halal No. 147 Tahun 2022. Materi pelatihan mencakup pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja yang relevan dengan tugas dan tanggung jawab sebagai Juru Sembelih Halal (JULEHA). Pelatihan ini juga dilengkapi dengan lembar kerja dan studi kasus untuk memperdalam pemahaman peserta.

Mariyah Ulfah, M.ESy, Ketua LPH UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, dalam laporannya, menyampaikan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 19 peserta yang terdiri dari dosen, tenaga kependidikan, perwakilan Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Batembat Kabupaten Cirebon, dan Dinas Pertanian. Direktur Halal Institute, Arifn SJ, dalam sambutannya, menekankan pentingnya pelatihan berbasis SKKNI untuk memastikan kompetensi yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

“keterampilan dalam penyembelihan hewan secara halal tidak hanya sebatas pada tindakan penyembelihan dan pemotongan daging. Setidaknya ada 13 kompetensi yang harus dimiliki oleh JULEHA untuk mendapatkan sertifikat profesional. Kompetensi tersebut terbagi menjadi dua kategori besar, yaitu pengembangan profesionalitas dan pengelolaan penyembelihan.” ungkap Direktur Halal Institute.

Wakil Rektor I UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Prof. Dr. H. Jamali, M.Ag., secara resmi membuka pelatihan ini dan juga menekankan pentingnya mengkonsumsi produk halal bagi umat Islam, termasuk daging yang disembelih sesuai dengan syariat Islam. Banyak proses penyembelihan yang tampaknya sudah sesuai dengan syariat, namun setelah diuji, masih banyak yang tidak memenuhi standar yang ditetapkan.

Mariyah Ulfah menambahkan bahwa peran JULEHA sangat penting untuk memastikan penyembelihan hewan sesuai dengan syariat Islam dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Hal ini bertujuan untuk menghasilkan daging yang aman, sehat, utuh, dan halal. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan semakin banyak lulusan JULEHA yang kompeten dan mampu menjalankan tugasnya dengan baik.

Pelatihan ini merupakan batch pertama yang khusus menangani ruminansia, dan akan dilanjutkan dengan pelatihan JULEHA khusus unggas pada jadwal berikutnya. Dengan adanya pelatihan-pelatihan semacam ini, LPH UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas dan kompetensi JULEHA di Indonesia.