UIN Siber Cirebon (Brunei, Bandar Seri Begawan) – Rektor Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon (UINSSC), Prof. Dr. Aan Jaelani, M.Ag, bersama rombongan mengunjungi Brunei Darussalam dalam rangka lawatan kerja selama lima hari, yang berlangsung sejak 28 Oktober hingga 1 November 2024. Kunjungan ini menandai komitmen UINSSC sebagai Cyber Islamic University untuk memperluas jaringan internasional dalam bidang pendidikan Islam serta meningkatkan kontribusi akademik di tingkat global.
Pada hari keempat kunjungan, yakni 31 Oktober 2024, momen penting terlaksana ketika Prof. Dr. Aan Jaelani menandatangani nota kesepahaman dengan Rektor Universiti Islam Sultan Sharif Ali (Unissa), Dato Seri Setia Dr. Haji NorArfan bin Haji Zainal. Acara penandatanganan ini menjadi fondasi bagi berbagai program kolaborasi strategis antara UINSSC dan Unissa, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas tridharma perguruan tinggi, mencakup pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Rombongan UINSSC disambut dengan hangat oleh Rektor Unissa, didampingi beberapa pejabat penting yang berperan dalam pengembangan hubungan internasional dan riset akademik di Unissa. Turut hadir dalam penyambutan ini adalah Dr. Arman bin Haji Asmad, Wakil Rektor Bidang Penelitian, Hubungan Internasional, dan Pelayanan, bersama Prof. Dr. Dato Mohm Fakhruddi Bin Abdul Mukti selaku Dekan Fakultas Ushuluddin, Associate Professor Dr. Anis Malik Thoha, Dekan Fakultas Manajemen Pengembangan Masyarakat Islam, Dr. Mohammad Hilmy Baihaqi Yussof, Direktur Pusat Internasional dan Hubungan Masyarakat, serta Associate Prof. Dr. Adel M. Abdul Aziz Al-Geriani yang menjabat sebagai Direktur Pusat Kajian Manuskrip Islam.
Kerja sama ini dirancang untuk mencakup program Visiting Lecture, Mobility Program, riset kolaboratif, dan pengabdian masyarakat, dengan dua bidang utama yang menjadi prioritas dalam pelaksanaan MoU. Rektor Unissa, Dato Seri Setia Dr. Haji NorArfan, menyampaikan bahwa pihaknya akan meningkatkan riset dalam bidang kajian manuskrip dan ilmu falak, terlebih karena tahun depan Unissa akan mendirikan program studi khusus kajian manuskrip. Langkah ini dinilai penting untuk memperdalam kajian manuskrip Islam sebagai bagian dari pengembangan ilmu pengetahuan di Unissa menimbang kekayaan Cirebon khazanah manuskrip Islam yang cukup melimpah.
Di sisi lain, Prof. Dr. Aan Jaelani juga mengungkapkan harapannya agar kerja sama ini dapat membawa mahasiswa UINSSC ke Unissa untuk melaksanakan international mobility program. Mahasiswa akan mendapat kesempatan berharga untuk berkontribusi dalam pengabdian masyarakat, praktik lapangan, dan kegiatan akademik melalui program visiting lecture di Unissa sebagai wujud nyata implementasi MoU. Selain itu, sebagai bagian dari program ini, UINSSC akan menerima kedatangan dosen Unissa di Cirebon pada pertengahan Desember mendatang untuk mendukung pengembangan kajian manuskrip di Indonesia.
Dengan kesepakatan ini, kedua rektor berharap agar kerja sama yang telah terjalin tidak hanya meningkatkan capaian akademik, namun juga menjadi langkah penting dalam mempererat hubungan akademik antarnegara. Kerja sama ini diharapkan menjadi pondasi yang kokoh bagi kedua kampus dalam membangun pusat kajian Islam yang inovatif dan relevan dengan perkembangan zaman di tingkat Asia Tenggara, dan memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan pendidikan Islam yang komprehensif serta berkualitas.