Prof. Jamali Pantau SPMB Mandiri: Tegaskan Pentingnya Citra Kampus di Mata Mahasiswa Baru

UIN Siber Cirebon — Dalam suasana penuh semangat dan dedikasi, Wakil Rektor II Bidang Perencanaan, Keuangan, dan Umum, Prof. Dr. H. Jamali, M.Ag., turun langsung memantau jalannya Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) Jalur Mandiri Reguler Tahun Akademik 2025/2026 di Gedung M (Siber Lama), kampus Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon (UIN Siber Cirebon), Selasa (15/7). Kegiatan seleksi ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, 15–16 Juli 2025, dan diikuti oleh ratusan calon mahasiswa dari berbagai daerah.

Dalam sesi monitoring tersebut, Prof. Jamali turut didampingi oleh Kepala Bagian Umum dan Layanan Akademik, Zainal Arifin, S.Ag. Kehadiran unsur pimpinan kampus ini menunjukkan komitmen kuat UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam memastikan proses seleksi berlangsung profesional, tertib, transparan, dan humanis.

“Saya sangat mengapresiasi kerja keras seluruh tim yang telah mempersiapkan dan menjalankan SPMB ini dengan baik. Ini adalah kerja kolektif yang luar biasa. Tetap jaga semangat, jalin komunikasi kerja yang efektif antarunit, dan yang paling penting: layani peserta dengan ramah. Ingat, ini bukan sekadar ujian masuk kampus — ini adalah titik awal pembentukan citra UIN Siber di mata calon mahasiswa,” tegas Prof. Jamali.

Seleksi Bukan Sekadar Teknis, Tapi Citra Institusi

Lebih lanjut, Prof. Jamali menekankan bahwa keberhasilan SPMB tidak hanya diukur dari aspek teknis pelaksanaan, tetapi juga dari pengalaman peserta selama proses seleksi, mulai dari pendaftaran, teknis ujian, hingga interaksi dengan panitia. Oleh karena itu, nilai-nilai hospitality, akuntabilitas, dan profesionalisme harus hadir dalam setiap tahap pelayanan.

“Kesan pertama itu sangat penting. UIN Siber harus tampil sebagai kampus yang ramah, siap digital, dan mengedepankan mutu pelayanan. Karena dari sinilah kepercayaan calon mahasiswa terbentuk,” tambahnya.

Sinergi Tim dan Lintas Unit Jadi Kunci Sukses

Kepala Bagian Umum dan Layanan Akademik, Zainal Arifin, S.Ag., turut menyampaikan bahwa pelaksanaan SPMB ini adalah hasil kerja tim yang tak kenal lelah dalam mempersiapkan seluruh kebutuhan teknis — mulai dari ruang ujian, sistem informasi, hingga pendampingan peserta.

“Kami siapkan semuanya sebaik mungkin agar peserta merasa nyaman dan aman saat mengikuti seleksi. Tim kami sudah bekerja sejak jauh hari dan terus bersiaga selama proses berlangsung,” ujarnya.

Membangun Masa Depan Pendidikan Siber

Pelaksanaan SPMB Jalur Mandiri ini menjadi bagian penting dalam membangun masa depan pendidikan tinggi Islam berbasis digital. Sebagai satu-satunya kampus PTKIN siber di Indonesia, UIN Siber Cirebon terus menekankan pentingnya mutu sejak proses rekrutmen mahasiswa baru.

Dengan pelaksanaan seleksi yang transparan dan berkualitas, UIN Siber tidak hanya menjaring calon mahasiswa unggul, tetapi juga membuktikan bahwa pelayanan akademik digital bisa tetap hangat, humanis, dan profesional.