Merespon adanya dinamika tentang ideologi dan kebangsaan yang terjadi di masyarakat, IAIN Syekh Nurjati Cirebon dengan sigap akan membentuk Pusat Kajian Pancasila di lingkungan IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Tim persiapan pembentukan Pusat Kajian Pancasila ini dimotori oleh para dosen di bidang Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yaitu Prof. Dr. Bambang Yuniarto, M.Si, Wisnu Hatami, M.Pd, Varidlo Fuad,M.Pd, Yunita, M.Pd, Risladiba, M.Pd, serta Apriyanda Kusuma Wijaya, M.Pd.
Kegiatan awal yang dilakukan Tim Persiapan Pembentukan Pusat Kajian Pancasila IAIN Syekh Nurjati Cirebon adalah dengan melakukan studi komparatif mengunjungi Pusat Kajian Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (PKPP) Universitas Pendidikan Indonesia pada 23-24 Januari 2020.
“kegiatan ini bertujuan untuk melihat bagaimana proses pembentukan, bahan yang dipersiapkan, tata kelola lembaga, hingga kegiatan yang dapat menunjang kerjasama dengan lembaga-lembaga lainnya”, ujar Wisnu Hatami. Selain itu “Pusat Studi Pancasila ini juga dapat menjadi jembatan dengan lembaga-lembaga negara seperti BPIP maupun lembaga di bawah naungan Kemendagri” Ujar Apriyanda.
Kegiatan studi komparatif ini juga dihadiri oleh Ketua PKPP Universitas Pendidikan Indonesia beserta jajarannya. “kami merespon baik dengan adanya niatan dari IAIN Syekh Nurjati Cirebon dalam upaya membentuk pusat kajian Pancasila, karena dengan begitu akan memperkuat keilmuan mengenai bagaimana menanamkan Pendidikan Pancasila di masyarakat khususnya di wilayah Cirebon”, ujar Dr. Yadi Suryadi,M.Si. Dalam hal kontribusi secara nasional, Prof. Dr. Cecep Darmawan,M.Si mengatakan “kita dapat melakukan sinergi dengan pusat kajian Pancasila di seluruh Indonesia, sehingga dapat melakukan aksi nyata bagi kemajuan bangsa”.
Dengan adanya studi komparatif ini diharapkan dapat menjadi pembuka jalan kerjasama dengan lembaga lainnya sehingga menjadikan kampus IAIN Syekh Nurjati berkontribusi aktif bagi kemajuan bangsa. “kegiatan ini sebagai langkah awal demi tumbuhkembangnya nasionalisme masyarakat yang semakin dinamis akhir-akhir ini” ujar Yunita, Risladiba dan Varidlo secara kompak.