UIN Siber Cirebon (Mataram, NTB) – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon, yang juga dikenal sebagai Cyber Islamic University (CIU), Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag., mendelegasikan dua Pranata Humas (JFT Prahum) untuk menghadiri Workshop Nasional Campus Waste Solution UI Green Metric 2024, yang akan berlangsung dari Senin hingga Kamis, 14-17 Oktober 2024 di Universitas Islam Negeri Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Dalam pernyataannya, Prof. Aan menekankan pentingnya kegiatan ini dalam mendukung upaya UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon untuk menerapkan solusi ramah lingkungan di kampus. “Kegiatan ini sangat penting bagi universitas untuk menyerap ilmu dan strategi terkait pengelolaan sampah kampus. Kami berharap, kedua delegasi yang kami kirim dapat membawa pulang pengetahuan yang dapat langsung diterapkan di kampus kami,” ujar Prof. Aan.
Dua Pranata Humas yang didelegasikan adalah H. Mohamad Arifin, S.Pd.I., Pranata Humas Ahli Muda, dan Oktavianus Bere, S.Sos., Pranata Humas Ahli Pertama. Keduanya merupakan garda terdepan dalam bidang dokumentasi, publikasi, dan kehumasan di UIN Siber Cirebon, yang bertugas mem-branding dan mempublikasikan seluruh kegiatan kampus. Prof. Aan menambahkan.
Mohamad Arifin menyampaikan bahwa keikutsertaan dalam workshop ini tidak hanya berfokus pada penanganan sampah kampus, tetapi juga pada upaya membangun citra UIN Siber Cirebon sebagai kampus yang peduli lingkungan. “Misi kami adalah membawa solusi inovatif terkait pengelolaan sampah, yang tidak hanya berdampak bagi lingkungan kampus, tetapi juga menciptakan kesadaran di kalangan sivitas akademika mengenai pentingnya keberlanjutan dan pelestarian lingkungan,” ujarnya.
Workshop Nasional Campus Waste Solution UI Green Metric 2024 menjadi bagian dari upaya besar perguruan tinggi di Indonesia dalam mencapai standar keberlanjutan global melalui program UI Green Metric. UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, dengan keikutsertaannya, berkomitmen untuk turut serta dalam memajukan inisiatif hijau dan ramah lingkungan di dunia pendidikan tinggi.