UIN Siber Cirebon – Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan, memperluas wawasan mahasiswa, dan mendukung daya saing internasional, Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag., secara resmi melepas salah satu mahasiswanya untuk mengikuti program magang di Badan Strategi Kebijakan Luar Negeri (BSKLN), Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. Acara pelepasan ini berlangsung di Gedung Rektorat UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon pada Kamis pagi, 11 Oktober 2024.
Mahasiswa yang berkesempatan menjalani program bergengsi ini adalah Raka Ramandita, dari Program Studi Bahasa dan Sastra Arab (BSA), Fakultas Ushuluddin dan Adab. Raka akan menjalani masa magang selama tiga bulan, dengan fokus memperdalam pengetahuan terkait kawasan Timur Tengah. Program ini memberikan pengalaman langsung dalam memahami dinamika kebijakan luar negeri, khususnya yang berkaitan dengan isu-isu Timur Tengah yang terus berkembang dan relevan bagi Indonesia.
Program Magang Sebagai Peningkatan Kualifikasi Mahasiswa
Dalam sambutannya, Rektor Prof. Aan Jaelani menekankan pentingnya program magang dalam pengembangan kompetensi mahasiswa. “Magang mahasiswa, terutama di institusi strategis seperti Kementerian Luar Negeri, merupakan langkah konkret untuk meningkatkan kualifikasi mahasiswa UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. Kami berharap pengalaman ini dapat menghubungkan teori yang dipelajari di kampus dengan aplikasi nyata di lapangan,” ujar Prof. Aan.
Beliau juga menambahkan bahwa program magang ini merupakan salah satu bentuk dukungan universitas untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan global. “Kami ingin mahasiswa UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon siap bersaing di tingkat internasional, baik dalam dunia akademik maupun profesional. Kami berharap program ini terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain di masa mendatang,” imbuhnya.
Pengalaman Berharga untuk Karier Masa Depan
Sementara itu, Wakil Dekan Fakultas Ushuluddin dan Adab, Wakhid Nashruddin, Ph.D., yang turut hadir dalam acara pelepasan, memberikan apresiasi kepada Raka Ramandita. “Kami bangga memiliki mahasiswa yang mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional. Pengalaman yang didapat di Kementerian Luar Negeri akan menjadi modal berharga bagi Raka dalam karier akademik maupun profesionalnya di masa depan,” ujar Wakhid.
Program magang di BSKLN Kementerian Luar Negeri dinilai sangat strategis, karena memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk terlibat langsung dalam proses perumusan kebijakan luar negeri, terutama yang terkait dengan kawasan Timur Tengah. Isu-isu di wilayah ini sangat relevan dengan latar belakang studi Raka yang berfokus pada Bahasa dan Sastra Arab.
Dengan adanya program magang ini, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, yang juga dikenal dengan Cyber Islamic University (CIU), menunjukkan komitmennya untuk melahirkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga siap menghadapi tantangan global dengan pengalaman praktis yang relevan. Ini juga mencerminkan visi universitas dalam mendukung perkembangan mahasiswa sebagai calon pemimpin masa depan yang berwawasan internasional.