IAIN Cirebon – Pada hari Kamis, 16 Mei 2024 melalui virtual Zoom, Program Studi Tadris Kimia, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) IAIN Syekh Nurjati Cirebon telah mengadakan kegiatan international guest lecturer: kuliah umum biokimia, yaitu kuliah dan penelitian di Hungaria dengan narasumber Rini Arianti, Ph.D, seorang peneliti dari University Debrecen Hungary dimoderatori oleh Dr. Laita Nurjannah, M.Si dosen mata kuliah biokimia dan bioteknologi. Dalam kegiatan ini, dihadiri oleh 141 peserta, baik dari dalam kampus dan luar kampus IAIN Syekh Nurjati Cirebon yang dipandu oleh Indah Rizki Anugrah, M.Pd Sekretaris Prodi Tadris Kimia.
Ketua Program Studi Tadris Kimia, Dr. Azmi Azhari, M.Si menyampaikan bahwa kuliah umum ini adalah bentuk pengenalan wawasan internasional kepada mahasiswa tadris Kimia, sehingga dapat memotivasi terutama dalam bidang Pendidikan, dan Penelitian, yaitu bagian dari tridharma perguruan tinggi. Biokimia merupakan salah satu mata kuliah wajib program studi mempelajari tentang reaksi kimiawi dalam makhluk hidup, dan kami kira Rini Arianti, Ph.D adalah seorang expert di bidangnya. Penemu bagian solute carier transporters sel lemak coklat tubuh manusia. Program ini merupakan keinginan kami dalam internasionalisasi kampus, untuk meningkatkan suasana akademik prodi tadris Kimia untuk menuju prodi unggul.
Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Dr. H. Saifuddin, M.Ag, menyatakan bahwa program ini selaras dengan perkin kita di bidang internasionalisasi kampus yang merupakan mandat pilot project Cyber Islamic University, menuju transformasi UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. Terobosan internasionalisasi ini harus terus dilakukan oleh semua prodi, dan alhamdulillah tadris Kimia telah melakukan kegiatan ini, yang selaras dengan visi kami, dan rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Dekan FITK berseloroh, “jangan takut untuk bermimpi untuk kuliah di eropa, karena sudah banyak beasiswa, dan hari ini Bu Rini akan menyampaikan pengalaman mendapatkan beasiswa di Hungaria”.
Dalam kegiatan ini, Rini Arianti, Ph.D mempresentasikan tentang kuliah di hongaria yang mana negeri salah satu peraih nobel (penemu vitamin C), cerita tentang perjalanan mendapatkan beasiswa, dan pengalaman hidup di eropa, serta penelitiannya di bidang solute carier transporter adipose cells. Narasumber juga menyampaikan untuk para Dosen Tadris Kimia tentang pentingnya visualisasi dan analisis data penelitian dengan menggunakan Prism dan Biorender agar jauh lebih menarik. Di akhir, Dr. Rini mengutip Al Mulk ayat 15, “Dialah (Allah) yang menjadikan bumi untuk kamu yang mudah dijelajahi, maka jelajahilah di segala penjurunya dan makanlah sebagian dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nyalah kamu (kembali setelah) dibangkitkan”. Berjelajah merupakan perintah Allah, agar mendapatkan beragam rezeki salah satunya rezeki ilmu.
Kegiatan ini memberikan kesan positif pada peserta, diantaranya adalah Yasmin Amatullah Adiwinata (Mahasiswa Tadris Kimia): “Mengikuti kuliah umum ini benar-benar membuka wawasan saya tentang peluang kuliah dan penelitian di luar negeri. Presentasi yang disampaikan juga sangat inspiratif. Informasi dan motivasi yang saya dapatkan sangat berharga dan memberikan semangat baru untuk mengejar pendidikan lebih tinggi di luar negeri.” pungkasnya.
