
UIN Siber Cirebon — Panitia Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PMB PTKIN) 2025 melakukan kunjungan monitoring ke Panitia Lokal Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon. Kunjungan ini menjadi bagian dari langkah strategis dalam memastikan kualitas dan kelancaran pelaksanaan Ujian Masuk PTKIN berbasis Sistem Seleksi Elektronik (SSE).
Rombongan panitia nasional dipimpin oleh Edy Fuady, S.Ag., MM., selaku Anggota Pokja Keuangan, didampingi oleh anggota lainnya yakni Ilham Nurjaman, M.Pd., dan Hj. Hafsah Hadianti, M.E. Keempatnya merupakan delegasi panitia nasional, dari UIN Sunan Gunung Djati Bandung dan disambut langsung oleh Kepala Admisi dan Promosi UIN Siber Cirebon, Basiran, M.A.
Dalam kunjungannya, Edy Fuady beserta tim menyempatkan diri melakukan telekonferensi langsung dengan Panitia Nasional PMB PTKIN saat berada di ruang kendali Panitia Lokal UIN Siber. Telekonferensi ini menjadi momen penting dalam memperkuat koordinasi pusat dan daerah secara real-time.
Usai telekonferensi, tim melakukan kunjungan langsung ke ruang-ruang ujian SSE yang tersebar di beberapa titik di lingkungan kampus. Didampingi oleh Basiran, M.A., Edy Fuady melihat langsung jalannya ujian dan mengevaluasi kesiapan infrastruktur digital serta tata kelola teknis pelaksanaan seleksi.
Menariknya, Edy Fuady juga menyempatkan diri berinteraksi langsung dengan peserta UM-PTKIN 2025. Dalam dialog singkat namun hangat, ia menyampaikan apresiasi atas semangat para peserta dan memberi motivasi untuk terus percaya diri dalam mengikuti proses seleksi.
“Saya sangat mengapresiasi kesiapan dan profesionalitas panitia lokal UIN Siber Cirebon. Kampus ini bukan hanya menjadi pelaksana teknis, tetapi juga contoh nyata dari transformasi pendidikan Islam berbasis digital,” ujar Edy.
Sementara itu, Basiran, M.A., menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan dan perhatian yang diberikan oleh Panitia Nasional. Ia menegaskan bahwa UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon siap menjadi pionir dalam pelaksanaan seleksi berbasis teknologi di wilayah Ciayumajakuning dan sekitarnya.
“Kunjungan ini menjadi semangat baru bagi kami untuk terus meningkatkan layanan dan menjaga integritas dalam seluruh tahapan seleksi,” ungkap Basiran.
Dengan kunjungan ini, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon semakin meneguhkan perannya sebagai Cyber Islamic University (CIU) dan menjadi pusat pelaksanaan UM-PTKIN yang adaptif terhadap era digital dan kebutuhan generasi masa kini.