Tim PkM UIN Siber Cirebon Temui Ulama Kharismatik Pattani dan Ziarahi Situs Bersejarah Islam

UIN Siber Cirebon (Pattani, Thailand) – Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Kolaborasi Internasional UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, yang juga dikenal dengan Cyber Islamic University (CIU), mengukir momen bersejarah dalam kunjungan ke Pattani, Thailand, dengan menemui Baba Ismail Sepanjang, ulama kharismatik yang dihormati di kawasan tersebut. Kegiatan ini bertujuan memperdalam wawasan tentang pengelolaan pondok pesantren tradisional serta mengeksplorasi sejarah keislaman di wilayah Asia Tenggara. Kamis, (21/11/2024).

Baba Ismail Sepanjang, dikenal sebagai tokoh spiritual penting di Pattani, berbagi wawasan mendalam tentang tradisi pendidikan Islam dan hubungan historis antara ulama Pattani dan Nusantara. Dalam pertemuan hangat yang berlangsung selama dua jam, beliau memaparkan sejarah Wali Songo, para penyebar Islam di Jawa, serta peran mereka dalam perkembangan Islam di Nusantara. “Hubungan sanad keilmuan antara ulama Nusantara dan Pattani merupakan warisan berharga yang harus dilestarikan oleh generasi muda,” tutur Baba Ismail.

Tim PkM UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon juga mendapatkan pemahaman tentang karya-karya ulama Pattani yang memiliki pengaruh signifikan terhadap perkembangan keilmuan Islam di Asia Tenggara. Baba Ismail menggarisbawahi pentingnya melestarikan warisan keilmuan ini sebagai bagian dari identitas Islam regional.

Selain pertemuan dengan Baba Ismail, tim melanjutkan perjalanan spiritual dengan berziarah ke makam para raja Kerajaan Islam Pattani Darussalam serta makam Tok Pasai, salah satu tokoh sentral dalam sejarah Islam Pattani. Tim juga mengunjungi Masjid Kresik, sebuah situs bersejarah yang telah menjadi saksi bisu perjalanan panjang Islam di kawasan tersebut. Masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga simbol penting budaya dan keagamaan masyarakat Pattani selama ratusan tahun.

Membuka Peluang Kolaborasi Akademik

Kunjungan ini juga membuka peluang besar untuk memperkuat kolaborasi antara ulama dan akademisi di Indonesia dan Thailand. Ketua Tim PkM UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Wakhid Nashruddin, PhD., menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya memberikan wawasan sejarah dan keilmuan, tetapi juga memperkuat hubungan budaya Islam antarnegara. “Kami berharap kunjungan ini dapat menjadi awal yang baik untuk menjalin kerja sama dalam penelitian, pelestarian budaya Islam, dan pengembangan pendidikan berbasis nilai tradisi keislaman,” ujarnya.

Kegiatan Tim PkM Kolaborasi Internasional UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon ini mencerminkan komitmen UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam mengembangkan ilmu pengetahuan sekaligus memperkuat hubungan lintas budaya di kawasan Asia Tenggara. Langkah ini menjadi bagian dari visi UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon sebagai pusat pendidikan Islam berbasis digital dengan jaringan global.