
UIN Siber Cirebon (Seuseupan) – Suasana haru sekaligus penuh makna terasa di Aula Balai Desa Seuseupan, Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon. Kelompok KKN 120 UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon resmi menutup rangkaian kegiatan KKN mereka dengan memberikan 170 bibit tanaman hias sebagai hadiah perpisahan untuk masyarakat desa.(19/08).
170 Bibit untuk Warisan Keindahan Desa
Sebanyak 170 bibit tanaman berupa jati, tabebuya, ketapang, dan jambu biji diserahkan secara simbolis kepada warga dan perangkat desa. Langkah ini menjadi bentuk kontribusi nyata mahasiswa dalam mendukung upaya memperindah lingkungan sekaligus memperkuat potensi Seuseupan sebagai desa wisata.
Ketua kelompok KKN 120, Muhammad Rifqi Hidayat, menyampaikan rasa terima kasih dan harapan atas apa yang telah dilakukan selama 40 hari.
“Alhamdulillah selama KKN kami berhasil melaksanakan empat program utama, yaitu pendampingan UMKM, program Celika (Ceria, Literasi, dan Berkarya), workshop ‘Jelantah Bukan Sampah’, serta penanaman bibit. Semoga apa yang kami lakukan bisa memberikan manfaat jangka panjang bagi Desa Seuseupan,” ujarnya.
Hadirnya Kolaborasi, Tumbuhkan Harapan Baru
Acara penutupan ini turut dihadiri oleh perangkat desa, dosen pembimbing lapangan, tokoh masyarakat, serta warga Desa Seuseupan yang antusias menyambut hasil program KKN.
Dosen Pembimbing Lapangan, Dr. Hj. Dewi Fatmasari, S.E., M.Si., menilai program yang telah dijalankan mahasiswa tidak hanya berdampak sesaat, tetapi juga dapat diteruskan di periode KKN berikutnya.
“Desa ini insyaAllah akan kembali menjadi lokasi KKN di periode berikutnya. Harapannya program yang sudah dijalankan saat ini bisa berkelanjutan sehingga manfaatnya semakin dirasakan masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Kuwu Desa Seuseupan, Sukiya, mengapresiasi keberadaan mahasiswa yang dinilainya membawa banyak hal positif bagi desa.
“Saya bersama perangkat desa merasa sangat terbantu dengan adanya mahasiswa KKN. Banyak ide dan semangat baru yang mereka hadirkan. Semoga kerja sama ini terus berlanjut di KKN berikutnya,” ujarnya.
Pesan Kebersamaan yang Berkelanjutan
Penyerahan bibit tanaman ini tidak hanya sebagai simbol perpisahan, tetapi juga pesan keberlanjutan agar Desa Seuseupan semakin hijau, asri, dan menarik untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata lokal.
Melalui program ini, mahasiswa KKN 120 meninggalkan warisan estetika dan semangat kolaborasi yang diharapkan terus tumbuh bersama masyarakat, bahkan setelah masa pengabdian mereka usai.