
UIN Siber Cirebon – Dalam suasana penuh semangat, Tim Akademik Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon sukses menyelenggarakan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) Jalur Mandiri Reguler Gelombang II Tahun Akademik 2025/2026 di Gedung M (Siber Lama), pada Rabu (30/7).
Pelaksanaan seleksi ini dipantau langsung oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik, Dr. H. Ayus Ahmad Yusuf, M.Si., yang hadir untuk memastikan seluruh tahapan berjalan tertib, profesional, dan humanis. Kehadiran pimpinan akademik di lapangan menjadi bukti nyata komitmen UIN Siber dalam menjaga kualitas proses penerimaan mahasiswa baru.
Pesan Wakil Rektor: Utamakan Pelayanan Ramah Peserta
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Ayus menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh panitia dan tim teknis yang telah bekerja keras mempersiapkan jalannya seleksi. Ia menekankan pentingnya koordinasi lintas unit serta pelayanan prima bagi peserta.
“Saya sangat mengapresiasi seluruh tim yang terlibat dalam pelaksanaan SPMB ini. Tetap jaga semangat, jalin komunikasi kerja yang baik, dan yang terpenting: layani peserta dengan ramah. Ini bukan hanya seleksi masuk kampus, tapi awal dari citra UIN Siber di mata mahasiswa baru,” ujar Dr. Ayus.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kesuksesan SPMB tidak hanya diukur dari sisi teknis, tetapi juga dari pengalaman positif peserta, yang harus mencerminkan nilai-nilai hospitality, akuntabilitas, dan profesionalisme.
Citra Kampus Dimulai dari Pintu Masuk
Monitoring yang dilakukan ini sekaligus menunjukkan keseriusan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon sebagai Cyber Islamic University dalam membangun kepercayaan publik terhadap layanan pendidikan tinggi berbasis digital.
Dengan pelaksanaan SPMB yang profesional dan sistematis, UIN Siber menegaskan visinya sebagai kampus masa depan yang mengedepankan integritas, pelayanan prima, dan inovasi digital.
Melalui sinergi lintas unit dan kepemimpinan yang responsif, UIN Siber siap menyambut mahasiswa baru dengan semangat digital, religius, dan inklusif—sejalan dengan misi mewujudkan pendidikan tinggi Islam berbasis teknologi yang berdaya saing global.