
UIN Siber Cirebon – Menjelang Asesmen Lapangan Akreditasi Perguruan Tinggi (APT), UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menggelar kegiatan intensif bertajuk “Pengelolaan Website untuk Persiapan Asesmen Lapangan APT”, yang berlangsung selama dua hari penuh, Selasa dan Rabu, 15–16 April 2025, di Hotel Grand Tryas, Kota Cirebon.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh perwakilan dari unit kerja di lingkungan universitas—mulai dari jurusan, UPT, fakultas, hingga lembaga—dengan membawa perangkat laptop serta berbagai data pendukung seperti profil unit, layanan, visi misi, struktur organisasi, profil lulusan, tridharma, artikel berita, FAQ, hingga testimoni alumni.
Dalam arahannya, Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag., menekankan pentingnya keterlibatan kolektif dan keseriusan seluruh sivitas akademika dalam menyukseskan agenda besar akreditasi ini.
“Ini bukan sekadar agenda institusi, tetapi kita anggap sebagai hajatan pribadi dan lembaga. Apapun kekurangan yang ada, harus kita cari solusinya bersama, karena hasil akreditasi ini akan menjadi bekal penting bagi kemajuan alumni dan institusi dalam delapan tahun ke depan,” ungkapnya penuh semangat.
Hal senada disampaikan oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik, Dr. H. Ayus Ahmad Yusuf, M.Si., yang menekankan bahwa Asesmen Lapangan (AL) mendatang, yang dijadwalkan pada bulan Mei 2025, akan berbasis digital sepenuhnya, tanpa kehadiran dokumen fisik.
“Karena asesor akan langsung menilai melalui website, maka semua kegiatan jurusan, UPT, dan fakultas harus terdokumentasi dengan baik di web, lengkap dengan bukti-bukti pendukungnya,” tegasnya. Ia pun berharap seluruh peserta fokus dan serius mengikuti rangkaian pelatihan yang berlangsung full day.
Sementara itu, Riyanto, M.Kom., selaku Kepala Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (PTIPD), menjelaskan bahwa penguatan konten dan tampilan website bukan sekadar formalitas, melainkan kunci utama dalam mendukung asesmen digital yang akan dilakukan oleh tim asesor dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
“Semua unit kerja dituntut untuk aktif menampilkan dokumentasi kegiatan, layanan, dan capaian tridharma di website masing-masing. Ini bukan hanya soal penampilan, tetapi juga soal transparansi, akuntabilitas, dan rekam jejak digital institusi kita,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menunjukkan komitmen kuat dalam menjawab tantangan akreditasi era digital. Pengelolaan website bukan lagi sekadar media informasi, tetapi menjadi representasi citra dan kualitas institusi yang akan dinilai secara langsung oleh asesor nasional.