
UIN Siber Cirebon — Dalam rangka memperkuat budaya kinerja yang terukur, akuntabel, dan terintegrasi dengan sistem nasional, Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag., menggelar Sosialisasi Perjanjian Kinerja (Perkin) Rektor pada Senin, 14 Juli 2025, bertempat di Gedung Siber SBSN lantai 8.
Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, mulai dari Wakil Rektor I, II, III, Kepala Biro Administrasi Akademik, Keuangan dan Umum (AKU) Drs. H. Susari, M.A., para Dekan fakultas, Kepala SPI, dan Kabag Umum dan Layanan Akademik, serta 108 peserta pelatihan dasar (Latsar) yang terdiri dari 51 CPNS dan 57 PPPK di lingkungan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon.
Penekanan Tertib E-Kinerja
Dalam sambutannya, Kepala Biro AKU, Drs. H. Susari, M.A., menekankan pentingnya pengisian E-Kinerja secara tertib dan tepat waktu. Ia menyebut bahwa sistem pelaporan berbasis elektronik tersebut merupakan bagian dari transformasi manajemen ASN yang harus dipatuhi seluruh pegawai di lingkungan UIN Siber.
“Pengisian E-Kinerja bukan sekadar administratif, tapi merupakan bagian dari akuntabilitas kinerja ASN yang berdampak langsung pada penilaian individu dan lembaga. UIN Siber harus menjadi contoh dalam kedisiplinan pelaporan sesuai periode yang ditentukan pemerintah,” tegasnya di hadapan peserta Latsar.
Prof. Aan: Kinerja ASN Harus Sinkron dengan Perkin Rektor dan Prioritas Nasional
Sementara itu, Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag., dalam pemaparannya menegaskan bahwa Perjanjian Kinerja Rektor bukan dokumen simbolis, melainkan kesepakatan strategis yang harus dijalankan oleh seluruh elemen universitas. Ia menjabarkan secara detail urutan proses E-Kinerja, mulai dari penyusunan rencana kerja, penetapan indikator kinerja, hingga pelaporan dan evaluasi capaian kerja pegawai.
“Semua aktivitas ASN di UIN Siber harus berbasis pada Perkin Rektor dan selaras dengan delapan arahan Presiden (Asta Pemerintah) serta 10 program prioritas Direktorat Pendidikan Islam Kementerian Agama RI. Di sinilah pentingnya literasi kinerja dan kedisiplinan dalam pelaporan berbasis sistem,” tegasnya.
Prof. Aan juga menekankan bahwa pelaporan kinerja bukan hanya untuk memenuhi regulasi, tetapi menjadi alat kontrol internal dan transformasi budaya kerja kampus siber yang berbasis digital, transparan, dan produktif.
Sinergi CPNS, PPPK, dan Pimpinan: Menumbuhkan Budaya Kinerja Modern
Sosialisasi ini menjadi forum penting untuk membangun sinergi antara unsur pimpinan dan para ASN baru, khususnya CPNS dan PPPK yang menjadi bagian dari generasi baru penggerak birokrasi kampus. Dalam suasana interaktif, para peserta mendapatkan pemahaman tentang mekanisme pelaporan E-Kinerja, prinsip akuntabilitas publik, dan pentingnya kinerja berbasis outcome.
Kegiatan ini juga menandai komitmen UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon untuk mengakselerasi penerapan manajemen ASN berbasis digital sejalan dengan semangat reformasi birokrasi nasional dan transformasi kelembagaan PTKIN di era teknologi.
Dengan penyelenggaraan sosialisasi ini, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon kembali menegaskan dirinya sebagai institusi keagamaan berbasis digital yang profesional, visioner, dan siap menghadapi tuntutan tata kelola modern.