UIN Siber Cirebon – Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon telah sukses menggelar Pelaksanaan Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK) Tahun 2024 yang berlangsung selama tiga hari, dari Selasa hingga Kamis, 27-29 Agustus 2024. Acara yang dilaksanakan di Lapangan Ma’had Al-Jamiah UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon ini mengusung tema besar “Building a Culture of Digitalization in the Cyber University Era,” mencerminkan komitmen universitas dalam membangun budaya akademik berbasis digital.
PBAK 2024 secara resmi ditutup oleh Sekretaris Senat Institut, Dr. Debi Fajrin Habibi, M.Pd., yang dalam sambutannya menekankan pentingnya PBAK sebagai proses pengenalan bagi mahasiswa baru terhadap lingkungan akademik dan budaya kampus, terutama di era digitalisasi ini. “Tema PBAK tahun ini, ‘Building a Culture of Digitalization in the Cyber University Era,’ sangat relevan dengan visi kita sebagai universitas siber. Mahasiswa baru harus siap untuk mengembangkan keterampilan digital dan memanfaatkan teknologi dalam proses belajar,” ujar Dr. Debi.
Sebagai satu-satunya Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di Indonesia yang berbasis siber, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, yang juga dikenal sebagai Cyber Islamic University, berkomitmen untuk mencetak generasi unggul yang siap menghadapi tantangan di era digital. “UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon adalah satu-satunya PTKIN di Indonesia yang berbasis siber, bahkan mungkin satu-satunya di dunia internasional. Kita harus siap menjadi pelopor dalam mengintegrasikan teknologi dengan pendidikan,” tegas Prof. Dr. Hajam, M.Ag., Wakil Rektor III, dalam rapat evaluasi sebelum acara penutupan.
Pernyataan ini menggambarkan visi besar UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon untuk menjadi pemimpin dalam pendidikan berbasis teknologi, baik di tingkat nasional maupun global. Prof. Dr. Hajam menekankan pentingnya inovasi dan adaptasi teknologi dalam pendidikan agar lulusan Cyber Islamic University (CIU) mampu bersaing dan berkontribusi di dunia yang semakin terhubung secara digital.
Ketua Pelaksana Kegiatan PBAK 2024, Wahyono, M.Pd.I., mengungkapkan bahwa melalui PBAK 2024, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon semakin menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan diri mahasiswa, baik dalam hal akademik maupun di luar kelas. “Melalui PBAK 2024 ini, kami ingin memastikan bahwa setiap mahasiswa baru tidak hanya memahami budaya akademik di kampus, tetapi juga siap memanfaatkan teknologi dalam setiap aspek pembelajaran mereka,” ungkap Wahyono.
Kegiatan PBAK 2024 tidak hanya memberikan orientasi kepada mahasiswa baru, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan digital yang sangat dibutuhkan di era siber ini. Acara ini diisi dengan berbagai sesi yang memperkenalkan mahasiswa baru pada teknologi pendidikan, pengembangan keterampilan digital, serta pemahaman mendalam tentang budaya akademik di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon.
Dengan berakhirnya PBAK 2024, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon telah berhasil menanamkan fondasi kuat bagi mahasiswa baru untuk berkembang dan berprestasi dalam dunia pendidikan berbasis digital. Kegiatan ini juga mencerminkan upaya universitas untuk terus berinovasi dan menjaga relevansi di tengah kemajuan teknologi yang semakin pesat.