UIN Siber Cirebon (Jakarta)— Kabar gembira datang bagi para calon mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di seluruh Indonesia. Panitia Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) PTKIN 2025 secara resmi mengumumkan perubahan jadwal pendaftaran Ujian Masuk PTKIN (UM PTKIN) 2025. Kebijakan ini menjadi angin segar bagi peserta yang masih menghadapi kendala teknis maupun administratif. (28/05).
Perubahan Jadwal UM PTKIN 2025
Berdasarkan siaran pers resmi, berikut rincian perubahan jadwal:
- Pendaftaran: 22 April 2025 – 2 Juni 2025 pukul 15.00 WIB (sebelumnya 28 Mei)
- Pembayaran: 22 April 2025 – 2 Juni 2025 pukul 23.59 WIB (sebelumnya 28 Mei)
- Finalisasi Pendaftaran: 22 April 2025 – 3 Juni 2025 pukul 15.00 WIB (sebelumnya 31 Mei)
Adapun jadwal lainnya, seperti cetak kartu, pelaksanaan ujian SSE, dan pengumuman hasil seleksi, tidak mengalami perubahan.
Pertimbangan Aspirasi dan Komitmen terhadap Akses yang Adil
Ketua Pokja Humas UM PTKIN, Widi Cahya Adi, menegaskan bahwa perubahan ini merupakan bentuk respons atas aspirasi publik serta upaya memberikan kesempatan yang lebih luas dan adil.
“UM PTKIN merupakan jalur seleksi nasional yang diselenggarakan secara terpadu dan transparan, dengan mengedepankan prinsip keadilan dan akses merata bagi seluruh masyarakat. Kami mendengar dan mempertimbangkan semua masukan,” ujarnya.
Langkah Inklusif Panitia Nasional
Sementara itu, Ketua Panitia Nasional SPAN–UM PTKIN 2025, Prof. Masnun, menyatakan bahwa perpanjangan jadwal ini merupakan bentuk nyata dari komitmen panitia dalam menghadirkan pendidikan tinggi keagamaan Islam yang inklusif dan adaptif.
“Kami memahami banyak calon peserta yang masih terkendala, terutama mereka yang berada di wilayah dengan keterbatasan akses internet atau kendala teknis lainnya. Perpanjangan ini diharapkan menjadi solusi yang memudahkan,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan seluruh calon peserta untuk segera menyelesaikan tahapan pendaftaran melalui laman resmi https://um.ptkin.ac.id, memastikan kelengkapan data dan dokumen, serta menghindari kesalahan saat proses seleksi berlangsung.
Dukungan Penuh dari UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon
Dalam kesempatan terpisah, Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag., menyambut positif kebijakan tersebut dan menyatakan komitmennya untuk mengglorifikasikan seluruh informasi terkait SPAN-PTKIN dan UM-PTKIN 2025 melalui berbagai unit strategis kampus.
“Kami siap mengawal dan menyosialisasikan informasi UM PTKIN 2025 secara masif melalui Pusat Admisi dan Promosi, PJ SSE, PJ TIK, serta PJ Humas UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. Ini adalah bagian dari tanggung jawab kami sebagai kampus siber untuk memberikan akses informasi yang cepat dan merata,” tegasnya.
Akses Informasi dan Layanan Terintegrasi
Panitia Nasional juga mengimbau agar seluruh peserta hanya mengakses informasi melalui kanal resmi, baik website maupun media sosial UM PTKIN, guna menghindari hoaks dan informasi menyesatkan. Layanan bantuan pun telah disiapkan untuk menjawab berbagai pertanyaan calon peserta.
Dengan adanya perpanjangan waktu ini, calon mahasiswa di seluruh penjuru Tanah Air diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk mempersiapkan diri menuju pendidikan tinggi keagamaan Islam yang unggul dan berkualitas.
