Berita Uncategorized
Home » Pos » Uncategorized » PK MATAN IAIN Cirebon : Refleksi Sejarah dan kebudayaan Cirebon

PK MATAN IAIN Cirebon : Refleksi Sejarah dan kebudayaan Cirebon

Pengurus Komisariat (PK) Mahasiswa Ahlith Thoriqoh Al-Mu’tabarah An-Nahdliyyah (MATAN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon mengadakan refleksi sejarah dan kebudayaan, Ahad (9/1/2022).

Kegiatan yang bertempat di Keraton Kanoman Kota Cirebon ini bertema “Menanamkan Spirit Nasionalisme Lewat Budaya Lokal dan Sejarah Keraton Cirebon”.

Refleksi sejarah dan kebudayaan ini mengundang pemateri sejarawan Cirebon, yakni Farihin yang juga sebagai Pengurus Lesbumi Nahdlatul Ulama Kota Cirebon.

Dalam kesempatan tersebut, Farihin mengulas sejarah dan budaya Keraton Kanoman, Kasepuhan, dan Kacirebonan untuk menjaga budaya lokal yang hampir tergerus peradaban.

“Kita tidak bisa lepas dari budaya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, hanya saja kesadaran kita dalam berbudaya itu menurun drastis, karena dilalaikan dengan modernisasi, globalisasi, dan sekarang ada revolusi yang memaksa kita harus beradaptasi,” ucapnya

Program Pascasarjana UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Sukses Gelar Asesmen Lapangan Akreditasi Magister MPI oleh LAMDIK

Farihin menceritakan, transformasi kebudayaan peradaban yang dilakukan wali oleh songo adalah memadukan antara kebudayaan lama dengan kebudayaan baru. Sehingga, kebudayaan lama tidak tergilas kebudayaan baru, melainkan berjalan beriringan.

Hal itu, menurut dia, berbeda dengan hari ini. Yaitu, ketika muncul modernisasi, globalisasi, dan revolusi yang memiliki konsekuensi tergilasnya kebudayaan lama oleh kebudayaan baru.

“Sehingga kalau kita ingin memberikan spirit nasionalisme, kita harus belajar kebudayaan,” ujarnya.

Untuk itu, lanjut dia, masyarakat harus kebanggaan terhadap tanah air kita, bangsa, dan ras sendiri. Salah satunya dengan cara berpakaian dan tradisi.

“Itu akan menumbuhkan spirit nasionalisme, spirit patriotisme, dan spirit-spirit itu tidak akan didapat kalau tidak belajar sejarah,” imbuhnya.

Mahasiswa Tadris Biologi UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Kenalkan Konsep PKn Lewat Pop-Up Book di Area Kampus

Sementara itu, Ketua Pengurus Komisariat MATAN IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Khumaedi NZ menuturkan, adanya kegiatan ini sebagai media pengenalan budaya dan mengingat jasa para ulama terdahulu.

“Nasionalisme tanpa sejarah tentunya akan rapuh. Orang yang kuat dalam nasionalisme adalah orang yang mengenal sejarah dan tidak melupakan sejarah. Semoga dengan diadakannya kegiatan ini kita senantiasa bisa melestarikan budaya dan memahami sejarah para pendahulu,” pungkasnya.

Berita Populer

01

UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Lantik 11 Dosen Baru, Rektor Tekankan Integritas dan Profesionalitas

02

Pengumuman Perpanjangan Pendaftaraan Wisuda Sarjana, Magister, dan Doktor ke-3

03

Dua Dosen FUA UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Didapuk Jadi Narasumber Workshop BRIN

04

Pengumuman Perbaikan Biodata MABA di Smartcampus

05

33 Peserta Lulus Uji Makalah Calon Pegawai KPK: Kepala SPI UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Masuk Daftar

Download PPID UINSSC Mobile App

Kalender

December 2025
M T W T F S S
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
293031  

Archives

Pos Terbaru