Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, H. Sumanta, M.Ag menyerahkan 27 Laptop kepada para dosen Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Pendidikan Agama Islam (PAI) IAIN Syekh Nurjati yang telah menjalankan tugas-tugasnya dalam proses pembelajaran di semester II. Acara penyerahan laptop tersebut berlangsung secara luring terbatas dengan penerapan protokol Covid-19 di auditorium PJJ PAI kampus IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Rabu (11/5/2022).
Mengawali kegiatan, Ketua Jurusan PJJ PAI, Dr. Mohamad Ali, M.Ag menjelaskan, proses pembelajaran PJJ PAI harus didukung oleh server, sistem IT, sarana dan prasarana yang memadai juga skill dan kompetensi dosen dan staff yang cakap di bidangnya. “Hal ini merupakan kunci keberhasilan dalam proses pembelajaran PJJ PAI bagi IAIN Cirebon. mengingat bagaimana proses pendirian PJJ PAI yang harus dilalui dengan berbagai rintangan dan tantangan”.
Menurut beliau, strategi pembelajaran PJJ PAI menggunakan dua metode yaitu sinkronus dan asinrkonus. “Sehingga sekarang berada pada capaian pembelajaran yang membanggakan, kami memiliki sembilan studio untuk podcasting, workshop, seminar dan wisuda secara virtual, dosen kami telah dilatih sebagai tutor PJJ dan diawal semester dilakukan refresment dalam penggunaan aplikasi portal akademik”.
Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Dr. H. Sumanta, M.Ag dalam sambutannya memberikan apresiasi dan rasa bangga kepada dosen PJJ PAI, kepala dan sekretaris jurusan, Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FITK). “Juga semua pihak yang terlibat dalam mendorong peningkatan capaian pembelajaran PJJ untuk menuju transformasi ke Universitas Islam Islam Syekh Nurjati (UISSI), serta transformasi digital. Laptop yang diserahkan ini merupakan dukungan serta motivasi yang diberikan oleh pimpinan IAIN Syekh Nurjati Cirebon”.
Pada kesempatan yang sama, Dekan FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Dr. H. Farihin, M.Pd menyampaikan terima kasih atas kerjasama dalam pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan hasil survey mahasiswa PJJ PAI. “Sampai pada tahap ini tentu tidak mudah, ada usaha dan kerja keras serta tekad luar biasa yang menjadi landasan kuat dan komitmen dalam mengajar dan juga untuk mensukseskan transformasi ke UISSI”.