IAIN Syekh Nurjati Cirebon Menjadi Tempat CBT Center Uji Kompetensi Nasional Mahasiswa Kesehatan Periode II Gelombang I Tahun 2023

Gedung Siber milik IAIN Syekh Nurjati Cirebon menjadi kegiatan CBT Center Uji Kompetensi Nasional Mahasiswa Kesehatan Periode II Gelombang I Tahun 2023, Sabtu, (22/7/2023).

Pada penetapan CBT Center uji kompetensi ini di pusatkan di gedung Siber, Blok M, IAIN Cirebon. Kegiatan tersebut digelar selama tiga hari dari Sabtu hingga Senin, (22-24/7/2023) dengan jumlah peserta sebanyak 419 orang.

Heni, S.Kep, Ners, M.Kep, Pengawas Pusat (PP), yang juga menjabat sebagai Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas YPIB Majalengka, di gedung Siber tempat uji kompetensi menyatakan, bahwa kegiatan ini adalah kegiatan uji kompetensi periode II gelombang 1, tenaga kesehatan.

Tenaga kesehatan ini, menurut Heni, berasal dari berbagai Prodi, sementara yang di IAIN Cirebon, pesertanya dari profesi Ners dan profesi bidan. Mereka merupakan mahasiswa STIKES Cirebon dan mahasiswa STIKES Muhammadiyah Cirebon.

Menurutnya, uji kompetensi ini menjadi bagian dari exit exam, terutama untuk peserta profesi, seperti profesi perawat, profesi apoteker, dan profesi bidan, dan mereka belum bisa dinyatakan lulus apabila uji kompetensi ini tidak lulus.

“Standarisasi nilai yang ditentukan oleh pusat untuk kelulusan pada uji kompetensi ini adalah kumulatif nilainya 60 persen dari nilai IPK S1 dan 40 persen dari nilai uji kompetensi, dan nanti untuk standar Nilai Batas Lulus (NBL) akan ditentukan oleh panitia pusat, dan uji kompetensi ini merupakan proses dari pendidikan,” terang Heni.

Sementara itu, Kepala Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (PTIPD) IAIN Cirebon, Agus Pamuji, M.Kom menyatakan, dengan dipilihnya gedung Siber IAIN Cirebon sebagai tempat Uji Kompetensi Nasional ini, karena memang gedung tersebut telah ditunjang dengan teknologi informasi berbasis Siber.

Menurut Agus Famuji, gedung Siber ini sudah ditunjang teknologi informasi yang mutakhir dan dilengkapi dengan fasilitas internet yang power of the teach.

“Kami dari tim PTIPD IAIN Cirebon bekerja profesional sesuai dengan kualifikasi pendidikan. Kami pun terus membuka peluang-peluang untuk pemanfaatan layanan digital,” paparnya.

Terkait dengan pelaksanaan CBT ini, PTIPD adalah sebagai tim teknis yang membackup pelaksanaan CBT, tim PTIPD sudah menyiapkan tempat di gedung Siber sebagai pusat layanan tes, kemudian menyiapkan sarana dan prasarana seperti perangkat teknologi informasi, baik laptop ataupun komputer portabel, yang seluruhnya didukung akses internet yang berkecepatan tinggi.

Selain untuk kegiatan Uji Kompetensi ini, kata Agus Famuji, sebagai penyelenggara CBT, pihaknya sangat terbuka kepada siapapun yang ingin memanfaatkan atau menggunakan layanan gedung Siber ini.